Makna Iman dan Harapan Kristiani di Tengah Hantaman Pandemi Covid-19 dari Perspektif Kitab Ayub

Authors

  • Yohanes Dionisius Bosco Galus Sekolah Tinggi Filsafat Katolik Ledalero

DOI:

https://doi.org/10.56393/intheos.v2i6.1272

Keywords:

Ayub, Covid-19, Harapan, Iman, Pandemi

Abstract

Pandemi Covid-19 yang menghantam dunia selama hampir tiga tahun memporak-porandakan tatanan kehidupan bersama. Tidak pernah terbayangkan sebelumnya, masyarakat dunia mengalami krisis multidimensi yang berkepanjangan. Tulisan ini akan membahas pandemi Covid-19 dari perspektif iman dan ajakan untuk tidak jemu-jemunya menyimpan harapan pada Allah di tengah situasi yang kacau ini. Tokoh Ayub sebagaimana dilukiskan dalam Kitab Suci disebutkan sebagai teladan iman dalam menghadapi penderitaan. Pada responden yang tersebar di beberapa wilayah di Flores diminta tanggapannya tentang situasi pandemi yang terjadi. Dengan menggunakan metode hermeneutika dan pengumpulan data melalui kuesioner online, penulis dapat menangkap makna dari fenomena pandemi yang telah berlangsung selama hampir tiga tahun ini. Seperti Ayub yang bergulat dengan penderitaan dan dengan Allah, demikianlah umat beriman saat ini bergulat dengan situasi yang sama. bagi mereka, iman memberikan kekuatan dalam penderitaan. Iman dan harapan memang tidak meluputkan kaum beriman dari pandemi tetapi memberikan mereka kesadaran baru akan Allah yang selalu menyertai.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Alexander, M., Sukatno, A., & Paska, P. I. N. (2021). Harapan, Komitmen dan Panggilan Guru Agama Katolik Pada Masa Pandemi Covid-19 di Kota Malang. In Theos: Jurnal Pendidikan dan Theologi, 1(4), 118-126.

Binawan, A. A. L. (2021). Renungan Paskah: Kebangkitan Iman dan Kemanusiaan. Kompas.Id. ttps://www.kompas.id/baca/opini/2021/04/03/renungan-paskah-kebangkitan-iman-dan-kemanusiaan

Chen, M. (Ed.). (2021). Di manakah Allah: Beriman di Tengah Pandemi Covid-19. Obor.

Derung, T. N. (2021). Upaya Pengampunan Keluarga Kristiani Menurut Injil Matius. In Theos: Jurnal Pendidikan dan Theologi, 1(3), 74-83.

Driyarkara. (1980). Tentang Manusia. Yogyakarta: Kanisius.

Gultom, A. F. (2016). Enigma Kejahatan dalam Sekam Filsafat Ketuhanan. Intizar, 22 (1), 23-34.

Gultom, A. F., & Saragih, E. A. (2021). Beriman di Masa Pandemi. Medan: CV. Sinarta.

Kleden, P. B. (2007). Membongkar Derita Teodice: Sebuah Kegelisahan Filsafat Dan Teologi. Penerbit Ledalero.

Lennox, J. C. (2020). Di mana Allah dalam Dunia dengan Virus Corona (L. Budianto, Trans). Litrartur Perkantas.

Mali, M. (2023). Teodise dan Covid-19. DUNAMIS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani, 7(2), 592-609.

Poehlmann, H. (1998). Pembaruan Bersumberkan Tradisi. Nusa Indah.

Pura, J. D. L. (2021). Implementasi Kurikulum 2013 Terhadap Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen Bagi Peserta Didik Sekolah Dasar. In Theos: Jurnal Pendidikan dan Theologi, 1(1), 6-10.

Tarihoran, E., Moi, A. Y., & Ohaq, M. (2021). Keaktifan Mengikuti Perayaan Ekaristi Dan Keterlibatan Dalam Pelayanan Stasi Santo Paulus Meluwiting Paroki Hoelea. In Theos: Jurnal Pendidikan dan Theologi, 1(3), 100-105.

Viktorahadi, R. B., & Busro, B. (2021). Efikasi Misa Online sebagai Sakramen Keselamatan pada Masa Pandemi Covid-19: Kritik Naratif Markus 5: 25-34. DUNAMIS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani, 6(1), 282-297.

Downloads

Published

2022-06-28

How to Cite

Galus, Y. D. B. (2022). Makna Iman dan Harapan Kristiani di Tengah Hantaman Pandemi Covid-19 dari Perspektif Kitab Ayub. In Theos : Jurnal Pendidikan Dan Theologi, 2(6), 201–208. https://doi.org/10.56393/intheos.v2i6.1272

Issue

Section

Articles