Apologi Kelahiran Yesus: Studi Kata “εὑρέθη” Dalam Matius 1:18
DOI:
https://doi.org/10.56393/intheos.v4i6.2209Keywords:
Apologetika Kristen, Kelahiran Yesus, Matius 1:18, Perawan MariaAbstract
Berdasarkan catatan-catatan yang tertulis dalam Alkitab, kelahiran Yesus terjadi bukan melalui proses alamiah seperti biasa, melainkan merupakan suatu peristiwa supranatural yang melibatkan campur tangan langsung dari Roh Kudus. Alkitab menyebutkan bahwa Maria, ibu dari Yesus, mengandung anak tersebut bukan dari hasil hubungan suami-istri seperti kebanyakan manusia, melainkan karena kuasa Roh Kudus yang mengakibatkan ia mengandung seorang bayi laki-laki yang kemudian diberi nama Yesus. penelitian ini akan membahas proses kelahiran Yesus berdasarkan Injil Matius 1:18. Apakah dalam teks Matius 1:18 terdapat kata penting yang dapat menjelaskan bahwa Yesus bukan anak biologis dari Yusuf? Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang melibatkan kajian pustaka sebagai sumber data utama. Hasil penelitian menunjukan bahwa bayi Yesus yang dikandung oleh Maria bukanlah hasil tindakannya sendiri tetapi oleh karena karya ilahi dari Roh Kudus dan tidak ada indikasi sedikitpun bahwa Maria telah melakukan hubungan seksual dengan Yusuf selama masa pertunangan.
Downloads
References
Barclay, William. (2008). Pemahaman Alkitab setiap hari: Injil Matius pasal 1-10. Jakarta: Gunung Mulia
Basser, H. W., & Marsha B. Cohen. (2015). The gospel of Matthew and Judaic traditions : a relevance-based commentary. Leiden: Brill
Baskoro K. Paulus. (2021). Apologi Biblikal Atas Tuduhan Yesus, Manusia Yang Di-Tuhankan. Voice of HAMI : Jurnal teologi dan pendidikan Agama kristen. 3 (2), 101-113. Retrieved from https://stthami.ac.id/ojs/index.php/hami/article/view/27/24
Blueletterbible. (n.d.). Retrived May 27, 2024. from Blueletterbible.org website: https://www.blueletterbible.org/kjv/mat/1/1/t_conc_930018
Blueletterbible. (n.d.). Retrived May 29, 2024. from Blueletterbible.org website: https://www.blueletterbible.org/kjv/mat/1/1/t_bibles_930018
Bruggen, Jacob Van. (2004). Kristus dibumi : Penuturan kehidupn-Nya oleh murid-murid dan oleh penulis-penulis sezaman. Jakarta : BPK Gunung Mulia
Biblehub. (n.d). Retrived May 30, 2020. from biblehub.com website: https://biblehub.com/commentaries/matthew/1-18.htm
Chilton, Bruce. (2000). Rabbi Jesus: An Intimate Biography. New York and London: Doubleday
Dowell, J. Mc., & Don Stewart. (2005). Jawaban Bagi Pertanyaan Orang Yang Belum Percaya. Malang: Gandum Mas
France, R. T. (Ed). (1990 – 2007). The New International Commentary On The New Testament : The Gospel Of Matthew. Michigan/Cambridge, U.K : Wm. B. Eerdmans Publishing Company Grand Rapids
Garland, D. E. (2001). Reading Matthew A Literary and Theological Commentary. Georgia: Smyth & Helwys Publishing
Liddell, H.G., R. Scott, H.S. Jones & R. McKenzie. (1940). A Greek and English Lexicon. Oxford: Clarendon Press
Luz, Ulrich. (2007). Matthew 1-7 Hermeneia — A Critical and Historical Commentary on the Bible. Minneapolis: Fortress Press
Maryono, Petrus. (2021). Gramatikal & Sintaksis Bahasa Yunani Perjanjian Baru. Yogyakarta: STTII Yogyakarta
Putra, Adi. (2021). Makna Kata ‘Παρθένος’ Dalam Matius 1:23. OSF Preprints, 1–4, Retrieved from https://doi.org/10.31219/osf.io/dwkc6.
Ross, Allen. (n.d). Retrived May 29, 2004. from Bible.org website: https://bible.org/seriespage/2-birth-jesus-matthew-118-25
Saingo A. Yakobus. (2022). Tinjauan Apologetis-Teologis Terhadap Skeptisisme Ke-Tuhan-an Yesus Menurut Kitab Injil. LUXNOS. 8 (2), 173-190. Retrieved from https://pdfs.semanticscholar.org/64c0/4f5bfdb17c737f3118b162816469c03284cd.pdf
Schaberg, Jane. (1987). The Illegitimacy of Jesus: A Feminist Theological Interpretation of Infancy Narratives. San Francisco: Harper & Row
Strong, James. (1890). A Consise Dictionary Of The Words In The Greek Testament; With Their Renderings In The Authorized English Version.
Sutama A. Adji. (2008). Yesus Tidak Bangkit? : Menyingkap Rekayasa Yesus Historis Dan Makam Talpiot. Jakarta: BPK Gunung Mulia
Walewangko, S. A. (2021). Konflik Dan Ironi Yang Dialami Tokoh Yusuf Dalam Kisah Injil Matius 1:18 – 25. Jurnal KANSASI. 6 (2), 173-183. Retrieved from konflik Dan Ironi Yang Dialami Tokoh Yusuf Dalam Kisah Injil Matius 1:18 – 25 | Walewangko | Jurnal Kansasi: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia dan Sastra Indonesia (stkippersada.ac.id)