Advokasi Disabilitas Dalam Perspektif Teologi Kristen: Memahami Martabat, Keadilan, Dan Kasih Sebagai Dasar
DOI:
https://doi.org/10.56393/intheos.v4i10.2523Keywords:
Advokasi Disabilitas, Teologi Kristen, Martabat, Keadilan, Kasih, Hak Penyandang DisabilitasAbstract
Advokasi disabilitas dalam perspektif teologi Kristen berakar pada ajaran-ajaran alkitabiah tentang martabat manusia, keadilan, dan kasih. Teologi Kristen menegaskan bahwa setiap individu, tanpa memandang keterbatasan fisik atau mentalnya, diciptakan menurut gambar Allah (Imago Dei), sehingga memiliki nilai dan martabat yang tidak dapat digantikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi konsep advokasi disabilitas melalui perspektif teologi Kristen, dengan fokus pada peran martabat manusia, keadilan, dan kasih sebagai landasan etis dalam memperjuangkan hak-hak penyandang disabilitas. Dalam teologi Kristen, penciptaan setiap individu menurut gambar dan rupa Allah menekankan pentingnya penghargaan terhadap martabat manusia, termasuk mereka yang hidup dengan disabilitas. Konsep keadilan dalam ajaran Kristen mengharuskan adanya perlakuan yang adil dan setara, serta penghapusan ketidakadilan struktural yang kerap dihadapi oleh kaum disabilitas. Selain itu, kasih, yang merupakan inti dari ajaran Kristus, memotivasi gereja dan komunitas beriman untuk secara aktif memperjuangkan hak serta kesejahteraan penyandang disabilitas, bukan sekadar sebagai tindakan belas kasih, tetapi sebagai panggilan iman untuk mewujudkan kasih Allah di dunia. Kajian ini mengacu pada teori Karl Rahner mengenai teologi inkarnasi, di mana advokasi disabilitas dilihat sebagai tindakan teologis yang mencerminkan iman dan keadilan, serta melampaui sekadar gerakan sosial.
Downloads
References
Bilo, Dyulius Thomas. 2020. “Karakteristik Kasih Kristiani Menurut 1 Korintus 13.” Phronesis: Jurnal Teologi dan Misi.
Devi, Devi, Ivan Ivan, and Frans Paillin Rumbi. 2021. “Peran Gereja Dalam Memberdayakan Penyandang Disabilitas Di Gereja Toraja Jemaat Kaero.” KINAA: Jurnal Kepemimpinan Kristen dan Pemberdayaan Jemaat.
Eiesland, Nancy L. 1994. The Disabled God : Toward a Liberatory Theology of Disability. Nashville: Abingdon Press.
Harisantoso. 2022. “Persepsi Jemaat Tentang Kaum Disabilitas Dan Akses Mereka Ke Dalam Pelayanan Gereja.” Visio Dei: Jurnal Teologi Kristen.
Luzt. 2015. “The Disabled God: Toward a Theology of Disability.” Theologians and the Disabled.
Mamahit. 2002. “Polarisasi Dikotomis Agape Dan Eros : Suatu Analisa Kritis Terhadap Teologi Kasih Agustinus.” Veritas: Jurnal Teologi dan Pelayanan.
Migliore, Daniel L. 2004. Faith Seeking Understanding: An Introduction to Christian Theology. Michigan: Eerdmans.
Moltmann, Jurgen. 1974. The Crucified God: The Cross of Christ as the Foundation and Criticism of Christian Theolog. Inggris: SCM Press.
Moltmann, Jurgen.. 1993. The Source of Life: The Holy Spirit and the Theology of Life. Minneapolis: Fortress Press.
Nainggolan, Dina Maria. 2022. “Merayakan Imago Dei Bersama Orang Dengan Disabilitas Intelektual Dalam Cinta Persahabatan.” Gema Teologika.
Nations, United. 2006. Convention on the Rights of Persons with Disabilities. Amerika Serikat: United Nations.
Oliver. 1990. The Politics of Disablement. Amerika Serikat: Macmillan Publishing USA.
Rahner, Karl. 1975. Foundations of Christian Faith. New York: Crossroad Publishing.
Sarese, Andre Brian. 2022. “Kristologi Disabilitas Di Kalangan Brother and Sister Living with HIV-AIDS (BROSLIH).” KURIOS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen 8(1).
Schrag, and Yost. 2021. “Disability and Social Justice: An Introduction to the Issue.” Disability Studies Quarterly.
Selatang, Fabianus, Melfiani Merlin, Witria Wanda, and Theresia Mando Tato. 2022. “Memaknai Doa Bersama Dalam Komunitas Sebagai Dasar Pelayanan Pastoral Oleh Pengasuh Bagi Kaum Disabilitas.” Jurnal Penelitian Pendidikan Agama Katolik.
Swinton, John. 2011. Disability, Theology and the Church: A New Vision of the People of God. Edinburgh: T&T Clark.
Volf, Miroslav. 1987. “Theology and Disability : Perspektives from Karl Rahner and Jurgen Molthmann.” Theological Studies.
Volf, Miroslav. 1996. Exclusion and Embrace: A Theological Exploration of Identity, Otherness, and Reconciliation. Maryland: Abingdon Press.
Wenno, Vincent Kalvin, Molisca Ivana Patty, and Johanna Silvanna Talupun. 2020. “Memahami Karya Allah Melalui Penyandang Disabilitas Dengan Menggunakan Kritik Tanggapan Pembaca Terhadap Yohanes 9:2-3.” EPIGRAPHE: Jurnal Teologi dan Pelayanan Kristiani.
Yong, Amos. 2011. The Bible, Disability, and the Church. A New Vision of the People of God. Grand Rapids: Cambridge : Eerdmans.