Upaya Pengampunan Keluarga Kristiani Menurut Injil Matius

Authors

  • Teresia Noiman Derung Sekolah Tinggi Pastoral Yayasan Institut Pastoral Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.56393/intheos.v1i3.530

Keywords:

Injil Matius, Pengampunan, Keluarga Kristiani

Abstract

Peristiwa memprihatinkan selalu terjadi dalam hidup bermasyarakat, seperti pertengkaran, memukul, saling mendiamkan, bahkan membunuh sesama diakibatkan karena sakit hati dan dendam yang berkepanjangan. Hal ini terjadi karena tidak ada pengampunan. Tujuan penelitian ini untuk mengungkapkan dan mendeskripsikan konsep pengampunan yang ada di dalam Injil Matius dan upaya umat Kristiani agar mendorong para pelaku penyimpangan pengampunan untuk kembali ke jalan Tuhan sehingga memperoleh ampunan dari Tuhan dan sesama. Jenis penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif tentang pengampunan menurut Injil Matius serta upaya umat Kristiani memperoleh pengampunan dari Tuhan dan sesama. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam kepada sejumlah informan yang terlibat di dalam proses pengampunan umat Kristiani dan penelusuran dokumen terkait pengampunan di media massa daring. Hasil penelitian disimpulkan bahwa umat Kristiani tidak terlepas dari salah dan dosa sepanjang hidup. Ada upaya untuk kembali ke jalan Tuhan, yaitu mengaku dosa, sharing, memaafkan, diskusi, dan saling mendoakan demi memperoleh kedamaian dalam hidup.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ardijanto, D. B. K. (2020). Perayaan Ekaristi Sebagai Sumber Dan Puncak Seluruh Hidup Kristiani. JPAK: Jurnal Pendidikan Agama Katolik, 20(1), 88–100. https://doi.org/10.34150/jpak.v20i1.255

Budianto, A. S. (2018). Arah Katekese di Indonesia. Seri Filsafat Teologi, 28(27), 222–250. http://eprosiding.stftws.ac.id/index.php/serifilsafat/article/view/61.

Balang, D., & Setiawan, C. B. (2021). Kajian soteriologi dalam frase “dibaptis dan diselamatkan” dalam kisah para rasul 2:38 1. Jurnal Shema, 1(1), 1–15.

Derung, A. (2020). Peran Keluarga Muda Katolik Dalam Membangun Keharmonisan Keluarga. SAPA: Jurnal Kateketik Dan Pastoral, 5(1), 28–46.

Deniati, D., & Widjaya, Y. A. (2020). Baptisan Anak Dalam Pengakuan Iman Westminster dan Katekismus Heilderberg. Journal KERUSSO, 5(1), 1–11. https://doi.org/10.33856/kerusso.v5i1.120

Sidabutar, J. L. (2019). Pengaruh Model Pakem terhadap Hasil Belajar Siswa Pendidikan Agama Kristen. Voice of HAMI: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen, 2(1), 15–31. http://stthami.ac.id/ojs/index.php/hami/article/view/3

Harefa, O. (2020). Implikasi Teologis Baptisan Air pada Keselamatan. PASCA: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen, 16(1), 1–14. https://doi.org/10.46494/psc.v16i1.78

Herawati, K. (2016). Pentingnya Pendidikan Agama Kristen (PAK) Bagi Etiket Pergaulan Anak. SCRIPTA: Jurnal Teologi Dan Pelayanan Kontekstual, 2(2), 56–67. https://doi.org/10.47154/scripta.v2i2.20

Kawengian, K. M. (2020). Diampuni Untuk Mengampuni Sebagai Pendampingan Pastoral Kepada Anggota Jemaat Di GMIM Efata Tompaso. Jurnal Educatio Christi., 1(2), 220–234.

Korengkeng, H. J. N. (2020). Konsep Pengampunan Menurut Matius 18:21-35 dan Implikasinya bagi Gereja Masa Kini. HUPERETES: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristen, 1(2), 150–162. https://doi.org/10.46817/huperetes.v1i2.23.

Kulapupin, E. S. (2021). Ritual Adat Antar Padi: Konstruksi Teologi Kontekstual. ARUMBAE: Jurnal Ilmiah Teologi Dan Studi Agama, 3(1), 63–87. https://doi.org/10.37429/arumbae.v3i1.417

Konferensi Waligereja Indonesia. (2009). Kompendium Katekismus Gereja Katolik. Yogyakarta: Kanisius.

Lizardo, J. (2020). Penerapan gereja Rumah sebagai Cikal Bakal Virtual. Jurnal Teologi Rahmat, 6(2), 92–101. https://sttrem.co.id/e-journal/index.php/jtr/article/view/10

Marbun, P. (2020). Konsep Dosa dalam Perjanjian Lama dan Hubungannya dengan Konsep Perjanjian. CARAKA: Jurnal Teologi Biblika Dan Praktika, 1(1), 1–16. https://doi.org/10.46348/car.v1i1.9

Martasudjita, E. P. D. (2018). Pemahaman Sabda Pengampunan Allah Dalam Sakramen Tobat Menurut Karl Rahner. Diskursus - Jurnal Filsafat Dan Teologi Stf Driyarkara, 17(2), 147–176. https://doi.org/10.36383/diskursus.v17i2.251

Nugroho, O. H. P. (2014). Meretas damai di tengah keberagaman. Mengembangkan Pendidikan Kristiani untuk Perdamaian dalam Perspektif Multikulturalisme. Gema Teologi, 38(2), 143–170.

Pius X (2017). Katekese Umat sebagai Cita-Cita, Pilihan, dan Gerakan Katekese Indonesia. SAPA: Jurnal kateketik dan Pastoral, Vol.1, p.55.

Paska, I.P. (2016). Pendidikan Iman Dalam Keluarga Katolik Di Dekenat Kota Malang. SAPA: Jurnal Kateketik dan Pastoral, Vo.1 (1), p.43-71

Ramadhan, D. (2022, Februari 7). Ibu Guru Ditusuk Mati Mantan Suami. https://news.detik.com/berita-jawa-barat/d-5932718/kisah-tragis-ibu-guru-ditusuk-mati-mantan-suami-di-sekolah/amp

Simbolon, H.(2021, November 11). Anak Gugat Ayah Kandung 3 Miliar. https://www.liputan6.com/regional/read/4467218/perjalanan-kasus-anak-gugat-ayah-dan-2-saudara-kandung-di-bandung-terkait-lahan

Santoso, A. E. (2020, November 23). Pasangan Mengkhianati Perkawinan. Hidupkatolik.Com. https://www.hidupkatolik.com/2020/11/23/50357/pasangan-mengkhianati-perkawinan.php

Soekanto, S. (1983). Teori Sosiologi Tentang Interaksi Sosial. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Setiawan, D. E. (2019). Dampak Injil Bagi Transformasi Spiritual Dan Sosial. BIA’: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristen Kontekstual, 2(1), 83–93. https://doi.org/10.34307/b.v2i1.78

Sukendar, Y. (2017). Pengampunan Menurut Kitab Suci Perjanjian Baru. SAPA-Jurnal Kateketik Dan Pastoral, 2(2), 24–39.

Setyowati, D. A. (2019). Konflik kepemimpinan dalam pekabaran injil: Sebuah pemaknaan terhadap perselisihan paulus dan barnabas dalam kisah para rasul 15: 35-41. Jurnal ABDIEL, 3(1), 33–47. https://doi.org/https://doi.org/10.37368/ja.v3i1.49.

Singgih, E. G. (2015). Amanat Kasih Sebagai Ciri Bersama Islam-Kristiani. Gema Teologi, 39(1), 57–72. http://journal-theo.ukdw.ac.id/index.php/gema/article/view/193.

Triatmo, A. (2022, Februari 9). Pengertian Dosa. Media Informasi dan Sarana Katekese. http://www.imankatolik.or.id,

Tedjoworo, H. (2014). Kronik filsafat. Melintas, 30(1), 119–132. https://doi.org/https://doi.org/10.26593/mel.v30i1.1285.119-132

Tanuwidjaja, S., & Udau, S. (2020). Iman Kristen Dan Kebudayaan. Jurnal Teologi Kontekstual Indonesia, 1(1), 1. https://doi.org/10.46445/jtki.v1i1.299

Wijaya, R. K. (2019). Pengaruh Ajaran Doa Bapa Kami Berdasarkan Matius 6 : 5-15 Terhadap Kesediaan Mengampuni Kesalahan Sesama Jemaat. Jurnal Teologi Biblika Dan Praktika, 5(2), 5–15. https://e-journal.stt-yestoya.ac.id/index.php/rhema/article/view/1/63.

Wilhelmus, O. R. (2020). Sakramen Baptis Sebagai Sakrmen Keselamatan Dan Persekutuan Para Murid Kristus. JPAK: Jurnal Pendidikan Agama Katolik, 20(1), 113–128. https://doi.org/10.34150/jpak.v20i1.249.

Yusantika, F. D., Suyitno, I., & Furaidah. (2018). Pengaruh Media Audio dan Audio Visual terhadap Kemampuan Menyimak Siswa Kelas IV. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 3(2), 251–258. http://journal.um.ac.id/index.php/jptpp/article/view/10544

Zai, E. A. (2021). Pengakuan Dosa Dalam Pandangan Agama Kristen Protestan dan Kristen Katolik. Islam and Contemporary Isues, 1(1), 53–58. http://jurnal.medanresourcecenter.org/index.php/ICI/article/view/78

Downloads

Published

2022-03-28

How to Cite

Derung, T. N. (2022). Upaya Pengampunan Keluarga Kristiani Menurut Injil Matius. In Theos : Jurnal Pendidikan Dan Theologi, 1(3), 74–83. https://doi.org/10.56393/intheos.v1i3.530

Issue

Section

Articles