https://journal.actual-insight.com/index.php/jpkm/issue/feedJurnal Pengabdian Kepada Masyarakat2025-08-14T11:52:57+00:00Open Journal Systems<div>Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat merupakan wadah pengabdian kepada masyarakat. Jurnal ini menjadi medium sharing, komunikasi dari insan-insan pengabdi bagi masyarakat. Jurnal ini adalah jurnal multidisiplin untuk mempromosikan hasil-hasil pengabdian dari para insan dosen, akademisi, cendikiawan, mahasiswa, guru, dan tenaga profesional yang memiliki dedikasi pada perkembangan dan kemajuan masyarakat. <br />Fokus dan Ruang Lingkup Artikel yang dimuat dalam Karsa: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat berbasis pemberdayaan desa, pengabdian dengan Participatory Action Research, Pengembangan Masyarakat Berbasis Aset, Riset Berbasis Masyarakat, Pembelajaran Layanan, Pengembangan Masyarakat, tata kelola masyarakat. <br />Penerbitan jurnal ini akan dilakukan dalam satu tahun, mulai tahun 2021 terbitannya sebanyak dua kali terbit yaitu pada bulan Juni dan Desember. Pada edisi ini telah<strong> <a href="https://sinta.kemdikbud.go.id/journals/profile/13597" target="_blank" rel="noopener">TERINDEKS SINTA 5.</a></strong><br />ISSN : <a title="e-ISSN" href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/20211124101995127" target="_blank" rel="noopener">2986-3147</a></div>https://journal.actual-insight.com/index.php/jpkm/article/view/3291Perlindungan Hukum Merek Dagang Produk Pengolahan Ikan di Dusun Sendangbiru Desa Tambakrejo Kabupaten Malang 2025-06-08T23:11:16+00:00Fahmi Arif Zakariafahmiaz@unikama.ac.idRirien Indria Dian Ambarsariririen_ambarsarie@unikama.ac.idDarajatun Indra Kusuma Wijayaindra@unikama.ac.idSartika Dwi Kusuma Wardhanisartika_dwk@unikama.ac.id<p>Dusun Sendangbiru memiliki beberapa hasil tangkapan laut, yang juga dibuat olahan ikan, antara lain Abon Ikan, sambal ikan tuna yang diolah secara home industry oleh masyarakat setempat. Pemasaran dilakukan secara lokal ataupun secara online. Beberapa produk olahan ikan tersebut telah memiliki Perizinan, PB-UMKU, SPP-IRT sehingga dapat dipasarkan, namun sebagian besar masyarakat kurang memahami tentang pentingnya merek dagang, proses pendaftaran merek dan perizinannya bagi sebuah produk, sehingga masyarakat Dusun Sendangbiru belum mampu bersaing dalam pemasaran produk secara berkelanjutan dalam memanfaatkan hasil produk mereka. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pengertian, dan menyampaikan informasi kepada warga masyarakat Dusun Sendangbiru mengenai pentingnya merek dagang, proses pendaftaran merek dan perizinannya, serta pendampingan pendaftaran Merek Dagang sebagai Upaya perlindungan Merek Dagang terhadap hasil Pengolahan Ikan di Dusun Sendang Biru Kecamatan Sumbermanjing Wetan Kabupaten Malang, dengan harapan masyarakat Dusun Sendangbiru mampu mewujudkan produk hasil olahan ikan tuna yang memenuhi syarat pemasaran termasuk dalam pemenuhan untuk menciptakan merek dagang.</p>2025-06-09T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakathttps://journal.actual-insight.com/index.php/jpkm/article/view/3302Penguatan Karakter Leadership 2.0 pada Siswa SMA Katolik Seminari St. Fransiskus Xaverius Tomohon2025-06-10T06:24:14+00:00Brain Fransisco Supitbrainsupit@unima.ac.idTheodorus Pangalilabrainsupit@unima.ac.id<p>Salah satu konsep kepemimpinan yang menjadi perhatian Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi adalah Kepemimpinan 2.0. Konsep ini menekankan pengembangan enam keterampilan utama, yaitu <em>Creativity, Collaboration, Communication, Critical Thinking, Computational Logic,</em> dan <em>Compassion</em>. Keterampilan tersebut penting untuk mulai diajarkan sejak peserta didik berada di bangku sekolah. Permasalahan yang diidentifikasi dalam kegiatan ini adalah rendahnya pemahaman siswa tentang konsep Kepemimpinan 2.0, masih banyaknya SDM muda Indonesia yang kurang memiliki karakter kepemimpinan, serta minimnya sosialisasi program Kepemimpinan 2.0 di lingkungan sekolah. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk memberikan sosialisasi dan pelatihan penguatan karakter Kepemimpinan 2.0 kepada siswa SMA Katolik Seminari St. Fransiskus Xaverius Tomohon. Metode yang digunakan meliputi penyampaian materi edukatif, diskusi interaktif, dan pelatihan berbasis simulasi kepemimpinan. Hasil kegiatan menunjukkan adanya antusiasme yang tinggi dari para siswa dalam mengikuti setiap sesi kegiatan. Selain itu, terdapat peningkatan signifikan dalam pemahaman konsep serta keterampilan Kepemimpinan 2.0, khususnya dalam aspek <em>Creativity, Collaboration, Communication, Critical Thinking, Computational Logic,</em> dan <em>Compassion</em>. Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal dalam membentuk karakter kepemimpinan generasi muda yang unggul dan adaptif di era digital.</p>2025-06-10T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 https://journal.actual-insight.com/index.php/jpkm/article/view/3305Menghidupkan Nilai Profil Lulusan dalam Video Pembelajaran Animasi Bersama Sekolah2025-06-11T01:56:11+00:00Rusyda Nazhirah Yunusrusydayunus@gmail.comFeby Feby rusydayunus@gmail.comNursaima Harahaprusydayunus@gmail.comLuki Aswarrusydayunus@gmail.comSatriya Bayu Ajirusydayunus@gmail.comBerliansyah Rumodhonrusydayunus@gmail.comFadli Suandirusydayunus@gmail.com<p>Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk menyosialisasikan pentingnya menjaga kesehatan sebagai bagian dari implementasi nilai-nilai dalam Profil Pelajar Pancasila (P8), khususnya pada dimensi kesehatan jasmani dan mental. Kegiatan ini dilaksanakan melalui pendampingan pembuatan dan penyebaran video animasi edukatif bertema gaya hidup sehat di lingkungan sekolah. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman peserta didik tentang pentingnya kebiasaan hidup sehat, seperti menjaga pola makan, rutin berolahraga, menjaga kebersihan diri dan lingkungan, serta menjaga kesehatan mental. Pendekatan kegiatan mencakup beberapa tahapan, yaitu sosialisasi tentang konsep kesehatan menyeluruh, pelatihan pengembangan konten edukatif, serta evaluasi terhadap pemahaman peserta didik setelah menyaksikan video. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan peningkatan pengetahuan dan sikap positif peserta didik terhadap pentingnya menjaga kesehatan dalam kehidupan sehari-hari. Evaluasi yang dilakukan menunjukkan bahwa sebagian besar peserta didik mampu menyebutkan kebiasaan-kebiasaan sehat dan berkomitmen untuk mulai menerapkannya. Kegiatan ini berhasil memberikan kontribusi dalam penguatan Profil Pelajar Pancasila dengan menanamkan nilai-nilai tanggung jawab terhadap diri sendiri melalui pemeliharaan kesehatan fisik dan mental, serta mendorong peserta didik untuk menjalani gaya hidup sehat secara berkelanjutan.</p>2025-06-12T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakathttps://journal.actual-insight.com/index.php/jpkm/article/view/3327Peningkatan Profesionalisme Guru Bahasa Indonesia Bagi Penutur Asing di Asia dan Eropa Melalui Pelatihan Public Speaking2025-06-12T14:35:46+00:00Lusi Komala Sarilusikomalasari@gmail.com<p>Pendekatan komunikatif saat ini banyak diterapkan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA), seiring dengan pemanfaatan teknologi digital yang semakin masif. Namun, keterbatasan keterampilan public speaking pada guru BIPA dikhawatirkan dapat menghambat efektivitas pembelajaran lintas budaya di berbagai negara. Oleh karena itu, pelatihan public speaking menjadi kebutuhan mendesak untuk meningkatkan profesionalisme guru BIPA secara global. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini dilaksanakan dengan menggunakan metode Participatory Action Research (PAR) yang menekankan partisipasi aktif peserta dalam setiap tahapan kegiatan. Pelatihan difokuskan pada pengembangan teknik vokal, penguasaan panggung, ekspresi verbal dan nonverbal, serta kepercayaan diri dalam berbicara di hadapan publik. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa para guru memperoleh wawasan global, lebih termotivasi untuk terus mengembangkan diri, serta mengalami peningkatan signifikan dalam keterampilan public speaking. Sebanyak 98% peserta menyatakan mengalami peningkatan kelancaran berbicara serta kepercayaan diri dalam mengajar. Temuan ini mengindikasikan bahwa pelatihan public speaking berkontribusi positif dalam menunjang keberhasilan pembelajaran BIPA di tingkat internasional.</p>2025-06-12T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 https://journal.actual-insight.com/index.php/jpkm/article/view/3408Optimalisasi Potensi Lokal: Pelatihan Inovatif Pemanfaatan Daun Kelor bagi Komunitas Sekolah dan Masyarakat di SDN Bandungrejosari 02 Malang2025-06-24T07:04:22+00:00Dwi Agus Setiawansetiawan@unikama.ac.idArnelia Dwiyasaarnelia@unikama.ac.idDenna Delawanti Chrisyaranidennadelawanti@unikama.ac.idFarida Nur Kumalafaridankumala@unikama.ac.idCicilia Ika Rahayu Nitaarnelia@unikama.ac.idSri Rahayuarnelia@unikama.ac.id<p>Pelatihan ini bertujuan untuk: (1) memperkenalkan manfaat kesehatan dan ekologis daun kelor, (2) memberikan pelatihan praktis pengolahan daun kelor menjadi berbagai produk bernilai tambah, dan (3) mendorong pemanfaatan sumber daya lokal secara berkelanjutan. Metode pelaksanaan kegiatan meliputi tiga tahap utama, yaitu sosialisasi, pelatihan, dan pendampingan. Tahap sosialisasi dilakukan melalui penyuluhan mengenai kandungan gizi dan manfaat daun kelor bagi kesehatan serta lingkungan. Selanjutnya, peserta diberikan pelatihan praktis tentang cara mengolah daun kelor menjadi produk seperti teh herbal, bubuk kelor untuk fortifikasi makanan, serta pupuk organik cair. Selain itu, dilakukan juga demonstrasi pembuatan produk <em>eco-green</em> seperti sabun dan pestisida alami dari ekstrak daun kelor. Tahap pendampingan meliputi praktik mandiri oleh peserta dengan pemantauan tim pelaksana untuk memastikan keberlanjutan program. Hasil pelaksanaan pelatihan ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan signifikan dalam pengetahuan dan keterampilan peserta. Sebanyak 85% peserta mampu mengaplikasikan teknik pengolahan daun kelor secara mandiri menjadi prodak olahan skincare alami, dan 90% menyatakan minat untuk mengembangkan produk lebih lanjut menjadi olahan pupuk organik. Program ini juga mendorong kesadaran akan pentingnya ketahanan pangan dan pelestarian lingkungan melalui pemanfaatan tanaman lokal.</p>2025-07-08T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakathttps://journal.actual-insight.com/index.php/jpkm/article/view/3437Peningkatan Kapasitas Pengurus Koperasi melalui Pelatihan Tata Kelola dan Penyusunan Laporan Keuangan di Kabupaten Pasuruan2025-06-27T17:03:07+00:00Dimas Emha Amir Fikri Anasdimas@unikama.ac.idSusmita Dian Indiraswarisusmita@unikama.ac.idAndri Fransiskus Gultomandri.franz@unikama.ac.idUmi Tursinitursini_umi@unikama.ac.idFahmi Arif Zakariafahmiaz@unikama.ac.idLudovikus Bomans Waduludovikusbomanwadu@unikama.ac.id<p>Pelatihan peningkatan kapasitas pengurus koperasi di Pasuruan bertujuan untuk memperkuat pengelolaan tata kelola dan laporan keuangan koperasi, terutama dalam penerapan standar akuntansi yang berlaku. Banyak koperasi petani di Pasuruan menghadapi kendala dalam menyusun laporan keuangan yang transparan dan akuntabel akibat minimnya pemahaman pengurus terkait prinsip-prinsip akuntansi. Oleh karena itu, pelatihan berbasis teori dan praktik ini dirancang untuk memberikan pemahaman tentang dasar-dasar akuntansi dan teknik penyusunan laporan keuangan. Metode pelatihan meliputi ceramah, diskusi kelompok, dan studi kasus yang fokus pada transparansi dan akuntabilitas keuangan koperasi. Hasil evaluasi menunjukkan 85% peserta mengalami peningkatan signifikan dalam pemahaman pengelolaan keuangan dan penerapan standar pelaporan yang tepat. Pelatihan ini berhasil mendorong pengurus koperasi untuk menyusun laporan keuangan yang lebih sistematis dan mencerminkan kondisi keuangan yang sesungguhnya. Meskipun demikian, tantangan seperti perbedaan tingkat pemahaman peserta dan keterbatasan waktu masih perlu diatasi melalui pelatihan lanjutan. Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kemandirian koperasi dalam mengelola keuangan dan memperkuat tata kelola secara berkelanjutan.</p>2025-07-08T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakathttps://journal.actual-insight.com/index.php/jpkm/article/view/3328Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah Bagin Calon Sarjana Sebagai Upaya Meningkatkan Publikasi Akademik di Indonesia2025-06-12T15:43:05+00:00Lusi Komala Sarilusikomalasari@gmail.com<p>Publikasi ilmiah merupakan indikator penting dalam menilai mutu dan daya saing perguruan tinggi. Namun, partisipasi mahasiswa, khususnya calon sarjana, dalam kegiatan publikasi masih tergolong rendah akibat kurangnya literasi akademik dan keterampilan penulisan ilmiah. Artikel ini bertujuan mendeskripsikan pelaksanaan pelatihan penulisan karya ilmiah bagi mahasiswa calon sarjana dalam konteks pengabdian kepada masyarakat, serta mengevaluasi dampaknya terhadap kesiapan publikasi. Kegiatan dilakukan dengan metode <em>Participatory Action Research</em> (PAR) melalui tahapan observasi, perencanaan, pelaksanaan pelatihan, mentoring, hingga evaluasi. Peserta berasal dari berbagai universitas di Indonesia, dengan total 75 mahasiswa. Hasil pelatihan menunjukkan peningkatan signifikan dalam kemampuan menulis ilmiah, pemahaman struktur karya tulis, metodologi penelitian, dan kesiapan publikasi di jurnal bereputasi. Selain meningkatkan aspek teknis, pelatihan ini juga mendorong pembentukan pola pikir ilmiah, kepercayaan diri akademik, serta mengurangi kecenderungan pelanggaran etika akademik. Pelatihan semacam ini terbukti efektif dan strategis dalam membangun budaya riset sejak jenjang sarjana dan patut direplikasi secara lebih luas sebagai bagian dari upaya peningkatan mutu pendidikan tinggi di Indonesia.</p>2025-07-09T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 https://journal.actual-insight.com/index.php/jpkm/article/view/3505Penguatan Nilai Toleransi melalui Kegiatan Camp Moral sebagai Implementasi Proyek MKWK pada Masyarakat Multikultural di Desa Ransi Dakan2025-07-10T13:32:27+00:00Suparno Suparnosuparnowae4@gmail.comMardawani Mardawanimardawani113@yahoo.co.idAgnesia Hartinisuparnowae4@gmail.comFusnika Fusnikafusnika804@gmail.comBortniansky Sejunsisuparnowae4@gmail.com<p>Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk menumbuhkan dan memperkuat nilai-nilai toleransi melalui kegiatan <em>Camp Moral</em> sebagai implementasi Proyek Mata Kuliah Wajib Kurikulum (MKWK) pada masyarakat multikultural di Desa Ransi Dakan, Kecamatan Sungai Tebelian, Kabupaten Sintang. Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh kondisi masyarakat Indonesia yang sangat majemuk, termasuk di Desa Ransi Dakan, yang dihuni oleh berbagai etnis, agama, dan budaya, namun tetap menjunjung tinggi harmoni sosial. Metode pelaksanaan pengabdian dilakukan melalui pendekatan partisipatif dengan model pembelajaran berbasis pengalaman (<em>experiential learning</em>) dalam kegiatan <em>Camp Moral</em>. Dalam kegiatan ini, peserta mempraktikkan empat indikator nilai toleransi, yaitu: kemampuan masyarakat melindungi warganya, partisipasi dalam organisasi sosial, pencegahan konflik, dan pelestarian kearifan lokal. Keempat indikator tersebut dirumuskan ke dalam dua sikap utama, yaitu sikap sadar kerukunan dan sikap toleransi. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa <em>Camp Moral</em> secara efektif memperkuat kesadaran kolektif masyarakat akan pentingnya hidup rukun di tengah keberagaman. Hal ini menegaskan bahwa prinsip <em>Bhinneka Tunggal Ika</em> masih menjadi nilai rujukan utama dalam membangun kehidupan bersama di Desa Ransi Dakan. Program ini juga membuka ruang dialog lintas budaya yang mendorong empati dan kerja sama antarwarga. Model pengabdian seperti ini dapat direplikasi di wilayah lain dengan karakter masyarakat yang serupa.</p>2025-07-10T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 https://journal.actual-insight.com/index.php/jpkm/article/view/3487Inovasi Media Edukatif dalam Pembelajaran Trigonometri dan Statistika di Sekolah Kejuruan Perbatasan 2025-07-10T15:02:35+00:00Hendro Usa Juniano Seowrherex@gmail.comIlda Guteresildaguterres@gmail.comYohanes Ovaritus Jagomjagom2020@unwira.ac.idMaria Gracia Manoe Gawagracia.gawa@gmail.comMeryani Lakapumeryanilakapu@unwira.ac.id<p>This community service program aimed to enhance students’ understanding and interest in mathematics, particularly in topics often perceived as difficult—trigonometry and statistics. The activity was conducted at SMKS St. Willibrodus Betun, Malaka Regency, involving six students from Universitas Katolik Widya Mandira (UNWIRA) and Universidade Oriental Timor Lorosa’e (UNITAL) Timor Leste. The implementation method consisted of educational outreach using contextual and participatory approaches, along with inclusive language (Indonesian, Tetum, and English) tailored to the students’ and facilitators’ backgrounds. Trigonometry was taught using a student-designed teaching aid called the "trigonometry wheel" from UNWIRA, while statistics was introduced through an interactive educational gamecard developed by students from UNITAL. The results indicated a significant improvement in student enthusiasm, engagement, and comprehension of mathematical concepts that were previously considered abstract and intimidating. Discussions, observations, and practice questions demonstrated that visual and interactive methods were highly effective in reducing math anxiety. Moreover, the cross-border collaboration enriched the learning experiences of both students and facilitators, while promoting values of tolerance, cooperation, and educational diplomacy in the border region. This initiative proves that innovative learning media and contextual approaches can serve as effective solutions for improving the quality of mathematics education in vocational schools</p>2025-07-10T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakathttps://journal.actual-insight.com/index.php/jpkm/article/view/3601Penguatan Wawasan Kebangsaan melalui Pendidikan Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, dan Gotong Royong di Bantul2025-08-02T04:03:16+00:00Suharno Suharnosuharno@uny.ac.idSunarso Sunarsosuharno@uny.ac.idYayuk Hidayahyayukhidayah@upi.eduFathikah Fauziah Hanumsuharno@uny.ac.id<p>Wawasan kebangsaan merupakan fondasi utama dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, terutama di tengah tantangan globalisasi yang semakin kompleks dan dinamis. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan di Dusun Iroyudan, Desa Guwosari, Kapanewon Pajangan, Bantul, pada 14 Juli 2025, dengan tujuan meningkatkan pemahaman warga terhadap nilai-nilai kebangsaan, khususnya Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, dan semangat gotong royong sebagai pedoman hidup bermasyarakat. Metode pelaksanaan meliputi ceramah interaktif, diskusi, lokakarya, dan simulasi kasus yang dirancang untuk memperkuat pemahaman serta penerapan nilai kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan ini melibatkan tokoh masyarakat, pemuda, dan warga umum, sehingga menciptakan suasana partisipatif dan kolaboratif. Selama kegiatan, peserta aktif bertukar pandangan mengenai tantangan kebangsaan yang dihadapi di lingkungan mereka. Beberapa ide strategis juga muncul, seperti program gotong royong bulanan dan penguatan pendidikan karakter di tingkat RT. Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan kesadaran kolektif dalam menjaga persatuan, diikuti dengan terbentuknya inisiatif membangun forum diskusi kebangsaan di tingkat komunitas. Temuan ini menegaskan bahwa pendekatan edukatif yang disertai partisipasi aktif warga efektif dalam memperkuat identitas nasional dan memperkokoh nilai-nilai kebangsaan.</p>2025-08-14T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakathttps://journal.actual-insight.com/index.php/jpkm/article/view/3627Penguatan Kontrol Diri Berbantuan E-Comic dalam Menumbuhkan Kesadaran Anti Kekerasan Seksual Pada Remaja Akhir2025-08-14T11:52:57+00:00Meidi Saputrameidi.saputra.fis@um.ac.idRania Balqis Salsabillameidi.saputra.fis@um.ac.idAmelia Reza Artantimeidi.saputra.fis@um.ac.idTika Dwi Tamameidi.saputra.fis@um.ac.idNeo Adhi Kurniawanmeidi.saputra.fis@um.ac.idDesinta Dwi Rapitameidi.saputra.fis@um.ac.id<p>Kekerasan seksual merupakan pelanggaran serius terhadap hak asasi manusia (HAM) yang berdampak besar baik secara fisik, maupun psikologi. Diperlukan pemahaman dan pendidikan kontrol diri dan anti kekerasan seksual pada remaja, terutama siswa siswi usia SMA yang tergolong remaja kategori akhir. Pendidikan dapat dilakukan dengan menggunakan media berbasis <em>E-Comic</em> dengan visual menarik serta melakukan edukasi dan pendampingan agar remaja akhir dapat menerima pesan yang disampaikan dengan lebih mendalam.Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk membantu menambah wawasan siswa dalam menjaga kesehatan reproduksi, berkesadaran hukum serta mengampanyekan anti kekerasan seksual dan pendidikan kontrol diri berbasis <em>E-comic</em>. Metode pelaksanaan pengabdian masyarakat ini terdiri dari 1) Tahap Perencanaan, 2) Tahap Pelaksanaan, 3) Tahap Evaluasi. Hasil dari pengabdian masyarakat ini yaitu siswa mendapat wawasan baru terkait pendidikan kontrol diri, kesehatan reproduksi, kesadaran hukum, dan kekerasan seksual. Harapannya mereka dapat menyeruakan anti kekerasan seksual dan menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan kondusif.</p>2025-07-12T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025