Pengaruh Model Inside Outside Circle Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas IV Sekolah Dasar
DOI:
https://doi.org/10.56393/kognisi.v2i1.349Keywords:
Hasil Belajar, Inside Outside CircleAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model Inside Outside Circle (IOC) terhadap hasil belajar siswa kelas IV di SDN Saptorenggo Kecamatan Pakis Kabupaten Malang. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini ialah siswa kelas IV SDN Saptorenggo 2 Kecamatan Pakis Kabupaten Malang yang berjumlah 52 siswa. Pengumpulan data menggunakan instrumen tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh model Inside Outside Circle terhadap hasil belajar siswa kelas IV SDN Saptorenggo 2 Kecamatan Pakis Kabupaten Malang. Dengan nilai rata-rata pre-test 24,40 untuk kelas kontrol dan 15,20 untuk kelas eksperimen. Nilai rata-rata nilai post-test yang diperoleh sebesar 38,80 suntuk kelas kontrol dan 67,20 untuk kelas eksperimen. Analisis data kedua kelas menggunakan uji t (t-test) diperoleh hasil signifikan sebesar 0,000 < 0,05 maka dinyatakan Ha diterima dan Ho ditolak. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Inside Outside Circle (IOC) terhadap hasil belajar siswa kelas IV SDN Saptorenggo 2 Kecamatan Pakis Kabupaten Malang. Saran penelitian bahwa guru diharapkan dapat menerapkan model pembelajaran inovatif dan menyenangkan.
Downloads
References
Arikunto, S. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Azmi, N. (2015). Model Pembelajaran Inside Outside Circle (Ioc)) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Proses Pembelajaran. Al Ibtida: Jurnal Pendidikan Guru MI, 2(1).
Dalyono, M. 2007. Psikologi Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta.
Depdiknas. 2006. Undang-Undang RI Nomor 22 Tahun 2006, tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.
Dimyati, M. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Gultom, A. F. (2011). Guru Bukan Buruh. Malang: Servaminora.
Hamalik, O. 2001. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
Huda, M. 2013. Model-Model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Lie, A. 2010. Cooperative Learning: Mempraktikan Cooperative Learning Di Ruang-Ruang Kelas. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia.
Najub, S. 2006. Pembangunan Karakter Pada Anak Manajemen Pembelajaran Guru Menuju Sekolah Efektif. Surabaya: Surabaya Intelektual Club.
Purwanto. 2014. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Rusman. 2012. Model-Model Pembelajaran. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.
Shoimin, A. 2014. Model Pembelajaran Inovatif Dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Slameto. 2003. Belajar Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Sudjana. N. 2014. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Suhana, C. 2014. Konsep Strategi Pembelajaran (Ed Sumayyah, Dinah). Bandung: PT Refika Aditama.
Suprijono, A. 2014. Cooperative Learning: Teori dan Aplikasi Pakem. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Trianto. 2010. Mendesain Model Pembela Pembelajaran Inovatif-Progresif. Jakarta: Prestasi Pustaka.
Uno, H. B. 2010. Perencanaan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Usman, M.O. 2006. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Karya.