Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kontekstual
DOI:
https://doi.org/10.56393/kognisi.v1i2.881Keywords:
Ketrampilan Menulis, Karangan Narasi, Model Experiental LearningAbstract
Proses pembelajaran di sekolah dasar ternyata masih berlangsung kurang efektif. Hal ini ditandai dengan munculnya masalah, antara lain minimnya hasil belajar siswa dalam pembelajaran. Sejalan dengan kondisi tersebut diperlukan model pembelajaran yang tepat yang salah satunya adalah model pembelajaran kontekstual, oleh sebab itu. Penelitian ini bertujuan adalah untuk mengetahui penggunaan model pembelajaran kontekstual dengan materi keragaman suku bangsa dan budaya di Indonesia dalam meningkatkan hasil belajar siswa, penelitian ini merupakan jenis penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian ini dilaksanakan sebanyak dua siklus. Setiap tindakan meliputi: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SDN 1 Kairatu yang berjumlah 20 orang. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa presentase hasil belajar siswa mengalami peningkatan. Pada siklus I menunjukan hasil sebesar 70.8 persen dengan kriteria cukup, sedangkan pada siklus II sebesar 86.6 persen dengan kriteria baik. Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran kontekstual dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
Downloads
References
Ahmadi, IK dan Sofan Amri. (2011). Pengembangan pembelajaran IPS Terpadu. Jakarta: Prestasi Pusta Karya.
Budiyanti, H. U. (2022). Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar PPKn Melalui Metode Pembelajaran Kooperatif Model STAD (Student Teams Achievement Division). Pijar : Jurnal Penelitian Bidang Pendidikan Dan Pembelajaran, 2(2), 48–56. https://doi.org/10.56393/pijar.v2i2.1131
Ermawati, E. (2022). Peningkatan Kualitas Pembelajaran Peserta Didik dengan Metode Diskusi Interaktif di Sekolah Menengah Pertama. Pijar : Jurnal Penelitian Bidang Pendidikan Dan Pembelajaran, 2(1), 1–10. https://doi.org/10.56393/pijar.v2i1.1553
Fadhillah, L. (2022). Penggunaan Aplikasi Wordwall untuk Meningkatkan Hasil Belajar Materi Sistem Hukum dan Peradilan di Indonesia. Pijar : Jurnal Penelitian Bidang Pendidikan Dan Pembelajaran, 2(1), 22–28. https://doi.org/10.56393/pijar.v2i1.1127
Gaol, M. D. F. L. (2022). Peningkatan Minat Belajar Peserta Didik dengan Metode Visual Auditory Kinestetic. Pijar : Jurnal Penelitian Bidang Pendidikan Dan Pembelajaran, 2(2), 36–41. https://doi.org/10.56393/pijar.v2i2.1129
Gultom, A. F. (2011). Guru Bukan Buruh. Malang: Servaminora.
Hamalik, Oemar, (2001:44-53), Proses Belajar Mengajar, Bumi Aksara, Jakarta
Johannes, N. Y., Ritiauw, S. P., Mahananingtyas, E., & Nurhayati, N. (2019). Implementasi
Pembelajaran Berbasis Budaya Lokal Dalam Meningkatkan Sikap Positif Disiplin Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Bimbingan Dan Konseling Terapan, 3(2), 84. https://doi.org/10.30598/jbkt.v3i2.1054
Kadir, A. (2013). Konsep pembelajaran kontekstual di sekolah. Dinamika Ilmu: Jurnal Pendidikan, 13(1).
Komalasari, Kokom. (2010). Pembelajaran Kontekstual. Bandung: PT. Refika Aditama.
Ni’mah, A. C. (2022). Peningkatan Nilai-Nilai Pancasila bagi Peserta Didik di Sekolah dalam Konteks Kekinian. Pijar : Jurnal Penelitian Bidang Pendidikan Dan Pembelajaran, 2(1), 11–15. https://doi.org/10.56393/pijar.v2i1.1125
Nuhadi. (2002). Pendekatan Kontekstual. Jakarta: Depdiknas.
Nurhadi, Sugiyanto. 2007. Pendekatan Kontekstual. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Rahman, W. F. (2022). Implementasi Pendidikan Multikultural dalam Pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan di Sekolah. Pijar : Jurnal Penelitian Bidang Pendidikan Dan Pembelajaran, 2(1), 29–35. https://doi.org/10.56393/pijar.v2i1.1128
Ritiauw, S. P., Mahananingtyas, E., & Ode, T. (2021). Model Inkuiri Sosial Untuk Meningkatkan Kecerdasan Sosial Siswa Kelas v Mi Salman Al-Farisi. Sekolah Dasar: Kajian Teori Dan Praktik Pendidikan, 2(34), 1–14.
Sujana, I. W. C. (2019). Fungsi dan tujuan pendidikan Indonesia. Adi Widya: Jurnal Pendidikan Dasar, 4(1), 29-39.
Sumantri, Numan. (2001). Pembaharuan Pendidikan IPS. Bandung : Rsoda Karya
Supardan, 2015. Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial: Perspektif Filosofi Dan Kurikulum. Jakarta: Bumi Aksara.
Supardi.2011. Dasar- Dasar Ilmu Sosial. Yogjakarta: Penerbit Ombak
Suprihatiningrum, Jamil. 2013. Strategi pembelajaran teori dan aplikasi. Yogyakarta:AR-RUZZ MEDIA
Winataputra, dkk. (2007). Materi dan Pembelajaran IPS di SD. Jakarta: Pusat Penerbitan Universitas Terbuka.
Yazid. 2003. Pemasaran Jasa dan Konsep Implementasi. Yogyakarta: Ekonisia.