Dampak Keberadaan Minimarket terhadap Keberlangsungan Penjualan Pedagang Kecil di Kecamatan Tenggarong
DOI:
https://doi.org/10.56393/konstruksisosial.v1i2.1308Keywords:
Minimarket, Tenggarong, Pedagang KecilAbstract
Keberadaan minimarket sudah tidak asing bagi penduduk kota di Indonesia termasuk penduduk di wilayah Tenggarong. Minimarket telah menyebar di seluruh wilayah Indonesia termasuk Kecamatan Tenggarong. Kehidupan masyarakat Tenggarong berubah semenjak minimarket bermunculan dan yang paling merasakan efeknya adalah pedagang kecil. Omset penjualan pedagan kecil menjadi semakin kecil. Maka dari itu, penelitian ini ditujukan untuk mengetahui dampak keberadaan minimarket terhadap pedagang kecil di wilayah Tenggarong. Penelitian ini menggunakan metode empiris yang datanya diambil dari hasil wawancara langsung, dan pengamatan langsung terhadap sikap manusia dalam menghadapi masalah yang ada. Data diambil dari pedagang kaki lima di Kecamatan Tenggarong. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa pedagang kecil sangat merasakan efek dari kemunculan minimarket di Tenggarong. Hal ini disebabkan karena beberapa faktor seperti dagangan di minimarket jauh lebih lengkap daripada dagangan yang dijual di toko kelontong. Faktor yang paling jelas adalah lokasi, minimarket berada di lokasi yang lebih strategis dengan parkiran yang luas sedangkan hal sebaliknya berlaku untuk kebanyakan toko kelontong. Faktor modal yang kecil juga menjadi masalah bagi pedagang kecil yang mengharuskan pedagang kecil untuk berjualan seadanya sesuai modal.
Downloads
References
Amin Arif Rahman Nurul, Maya Panorama. (2021). Pesantren Sebagai Solusi Pemberdayaan Ekonomi kerakyatan. Jurnal Syntax Transformation, 2(7), 895–914.
Annisa Hadif Nst, Abd. Jamal. “Dampak Pasar Modern (Alfamart) Terhadap Usaha Pasar Tradisional Di Kabupaten Aceh Besar.” Jurnal Ilmiah Mahasiswa (JIM) 3, no. 1 (2018): 59–67.
Fitria, T. N. (2016). Kontribusi Ekonomi Islam Dalam Pembangunan Ekonomi Nasional. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 2(03), 29–40.
Hadi, Sutrisno. (2001). Metodologi Research Jilid III. Yogyakarta: Andi Offset
Hasmawati, F. (2018). Berbasis Potensi Lokal. V(5), 54–65.
Iffah, Melita, Fauzul Rizal Sutikno, and Nindya Sari. “Pengaruh Toko Modern Terhadap Toko Usaha Kecil Skala Lingkungan (Studi Kasus : Minimarket Kecamatan Blimbing , Kota Malang).” Jurnal Tata Kota dan Daerah 3, no. 1 (2011): 55–64.
Jumaidi, L. T., Jalaludin, & Ahyar, M. (2019). Eksistensi Minimarket terhadap Kelangsungan Usaha Toko Kelontong dan Waserda. Magister Manajemen, 8(2), 186–202.
Moh. Musfiq Arifqi, M. M. A. (2021). Konsep Ekonomi Kerakyatan Sebagai Pengembangan Koperasi Syariah di Indonesia (Telaah Pemikiran Muhammad Hatta). BALANCA : Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Islam, 2(02), 57-73.
Muhammad, A. (2004). Hukum dan Penelitian Hukum. 8(1), 15–35.
Muhzinat, Z., & Achiria, S. (2019). Dampak Keberadaan Minimarket terhadap Toko Kelontong di Pasar Klampis Kabupaten Bangkalan Madura. IQTISHADIA: Jurnal Ekonomi & Perbankan Syariah, 6(2), 203.
Mukti Fajar dan Yulianto Achmad. (2010). Dualisme Penelitian Hukum Empiris & Normatif, Pustaka Pelajar.
Nasution, S.. (1996). Metode research : penelitian ilmiah / S. Nasution (Ed.1). Jakarta: Bumi Aksara.
Pujaastawa, I. B. G. (2016). Teknik wawancara dan observasi untuk pengumpulan bahan informasi. Universitas Udayana, 4.
Rasyidin, K., & Zulham, T. (2017). Dampak Kemunculan Pasar Modern Terhadap Pedagang Pasar Tradisional Di Kota Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa (JIM), 2(1), 125–133.
Rizal, S. (2016). Titik Temu Dan Sinergi Ekonomi Islam Dan Ekonomi Kerakyatan. Al-Iqtishad: Journal of Islamic Economics, 3(1), 1–18.
Sabil. (2014). Sistem Ekonomi Kerakyatan Sebagai Landasan Pembangunan Ekonomi Indonesia Melalui UKM, Koperasi Dan Pemerintah Daerah. Moneter, I(1), 1–2.
Sanusi, S., Hardiyanto, W., & Bagus, N. (2012). Dampak Keberadaan Mini Market Terhadap Pedagang Kaki Lima (Pkl) Di Sepanjang Jalan Mt. Haryono Dinoyo Malang Jawa Timur. Jurnal Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi, 1(2), 42355.
Santi Pertiwi Hari Sandi, & Mumun Maemunah. (2020). Dampak Keberadaan Minimarket Terhadap Warung Kecil di Kabupaten Karawang. Buana Ilmu, 5(1), 137–146.
Santosa, R. (2001). Metodologi Penelitian Linguistik / Pragmatik. Seminar Nasional Prasasti (Pragmatik: Sastra Dan Linguistik), 21–32.
Suryaningsi. (2016). Pengoptimalisasian nilai-nilai pancasila sebagai upaya memperkuat semangat nasionalisme.
Suryaningsi. (2017). Pendidikan Pancasila. Academica. https://doi.org/10.1145/2505515.2507827
Suryaningsi, V. (2021). The Implementation of Pancasila Values in the Counseling Phase for Narripants in Narcitics Institution Vlass III Samarinda. Aksara, 2013–2015.
Tindangen, M., Engka, D. S. M., Wauran, P. C., Pembangunan, J. E., & Ekonomi, F. (2020). Peran Perempuan Dalam Meningkatkan Ekonomi Keluarga (Studi Kasus : Perempuan Pekerja Sawah Di Desa Lemoh Barat Kecamatan Tombariri Timur Kabupaten Minahasa). Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi, 20(03), 79–87.
Utomo, T. J. (2011). Persaingan Bisnis Ritel : Tradisional vs Modern (The Competition of Retail Business : Traditional vs Modern). Fokus Ekonomi, 6(1), 122–133.