Penggunaan Model Active Learning untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan
DOI:
https://doi.org/10.56393/lucerna.v3i1.1160Keywords:
Model Pemebelajaran, Hasil Belajar, Pendidikan KewarganegaraanAbstract
Tujuan penelitian tindakan kelas ini adalah untuk mengetahui apakah model active learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran pendidikan kewarganegaraan. Penelitian tindakan kelas ini diadakan di Sekolah Menengah Atas Kyai Ageng Basyariyah Sewulan dengan model siklus. Masing-masing siklus terdiri dari 4 komponen yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Hasil dari penelitian ini yakni dari tiap siklus diperoleh pada siklus pertama nilai rata-rata kelas yang diperoleh siswa X Sekolah Menengah Atas Kyai Ageng Basyariyah Sewulan adalah 74,85, pada siklus II menjadi 88,12. Sehingga dapat dikatakan model active learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
Downloads
References
Depdiknas. 2005. Pendidikan Kewarganegaraan, Strategi dan Metode Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan, Jakarta : Depdiknas
Johnson DW & Johnson, R, T. (1991) Learning Together and Alone. Allin and Bacon : Massa Chussetts
Oemar Hamalik. 2001. Proses Belajar Mengajar, Jakarta, P.T., Bumi Aksara
Sardiman, A.M. 2003. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, Jakarta : PT Raja Grafindo Persada
Suharsimi Arikunto. 2006. Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta : Bumi Aksara
Team Pelatih Penelitian Tindakan. 2000. Penelitian Tindakan (Action Research), Universitas Negeri Yogyakarta
Undang-undang Republik Indonesia No. 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional, 2003, Jakarta : Depdiknas
Wina Sanjaya. 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi Proses Standar Proses Pendidikan, Jakarta : Kencana Prima