Teknik Ventriloquist dengan Boneka Tangan untuk Meningkatkan Literasi Baca Siswa Sekolah Dasar
DOI:
https://doi.org/10.56393/paidea.v4i1.2415Keywords:
Literasi Baca, Minat Baca, Media Handpuppet, Teknik VentriloquistAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana seni berbicara melalui teknik ventriloquist dengan menggunakan media hand puppet show (boneka tangan) dapat mempengaruhi minat baca siswa sekolah dasar. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui dampak penerapan teknik ventriloquist terhadap peningkatan pemahaman dan imajinasi siswa terhadap cerita serta konten bacaan, serta bagaimana teknik ini dapat meningkatkan keterampilan komunikasi dan ekspresi siswa dalam konteks literasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan fenomenologis dengan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor seperti frekuensi membaca di luar sekolah, ketersediaan buku di rumah, preferensi terhadap genre buku tertentu, serta dukungan dari orang tua dan teman sebaya, berperan penting dalam meningkatkan minat baca siswa. Penggunaan teknik ventriloquist dengan boneka tangan menciptakan suasana belajar yang interaktif dan menarik, memperkenalkan cerita dan tokoh-tokoh dalam buku dengan cara yang kreatif, sehingga dapat meningkatkan minat baca, keterampilan berbicara, keterampilan sosial, dan memperkaya pengalaman belajar siswa.
Downloads
References
Ahmad, A., Hajar, S., & Almu, F. F. (2018). Peningkatan Keterampilan Menyimak Cerita Anak Melalui Media Animasi Audio Visual Siswa Kelas VI SD. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 3(1). https://doi.org/10.29303/jipp.v3i1.44
Ariana, R. (2016). Drama Sebagai Sebuah Karya Sastra. In Seni Budaya (pp. 1–23).
Bertelson, P., & Driver, J. O. N. (2000). The ventriloquist effect does not depend on the direction ofdeliberate visual attention. Perception & Psychophysics, 62(2), 321–332.
Bonath, B., Noesselt, T., Martinez, A., Mishra, J., Schwiecker, K., Heinze, H. J., & Hillyard, S. A. (2007). Neural Basis of the Ventriloquist Illusion. Current Biology, 17(19), 1697–1703. https://doi.org/10.1016/j.cub.2007.08.050
Cendana, W., Syallomitha, D. S., Siahaan, H., & Fajrin, J. T. (2022). Peningkatan Literasi Melalui Puppet Show Terhadap Anak Usia Sekolah Di Desa Cikande. Jurnal Pelayanan Dan Pemberdayaan Masyarakat, 1(2).
Chrisyarani, D.,D (2018). Pengembangan Media Boneka Tangan Metode Bercerita untuk Siswa Kelas V . Malang. SDN Sudimoro
Erianita, H. (2021). Pengaruh Gerakan Literasi Sekolah Terhadap Minat Baca Siswa Kelas Va Sd Negeri 146 Pekanbaru. Universitas Islam Riau.
Fauza, H., Usman, B., & Muslem, A. (2018). Improving Students’ Speaking Skill And Motivation By Using Hand Puppets Show Media. English Education Journal, 9(2), 216–228. http://journal.um-surabaya.ac.id/index.php/JKM/article/view/2203
Firdayanti, A. (2022). Analisis Metode Bercerita Dengan Media Boneka Tangan Dalam Mendukung Kemampuan Berbicara Anak. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Hakim, M. N., Zuriyati, & Rohman, S. (2019). Hand Puppet: A Teaching – Learning Storytelling Media. Getsempena English Education Journal, 6(2).
Harliana, N. (2018). Implementasi pembelajaran tematik integratif pada siswa kelas III SDN Sidomulyo 1 Malang. Jurnal Pendidikan Dasar, 9(1), 1-12.
Hendrayani, A. (2018). Peningkatan Minat Baca Dan Kemampuan Membaca Peserta Didik Kelas Rendah Melalui Penggunaan Reading Corner. Jurnal Penelitian Pendidikan, 17(3), 235–248. https://doi.org/10.17509/jpp.v17i3.9617
Huda, M. (2017). Meningkatkan Kemampuan Berbicara Siswa Sekolah Dasar Melalui Teknik Role Playing. Jurnal Penelitian Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 2(2), 142-150.
Jalinus, Nizwardi dan Ambiyar, Media dan Sumber Pembelajaran, Jakarta:Kencana, 2016.
Kemendikbud.(2016).Permendikbud No 020 tahun 2016 Tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar Dan Menengah. Jakarta:kemendikbud.
Kulaan, Y. D., Sutapa, Y. G., & Rosnija, E. (2007). The use of hand puppet in teaching narrative text. 1–9.
Kurniawan, A., & Apriana, D. (2021). Pengembangan Media Boneka Tangan sebagai Alat Bantu Pembelajaran Anak Usia Dini. Jurnal Ilmiah Sekolah Dasar, 5(1), 54-62.
Ma'mun, A. (2018). Peningkatan Hasil Belajar Siswa SD Dalam Mata Pelajaran Matematika Dengan Menggunakan Metode Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 7(2), 70-77.
Mardison, S. (2016). Perkembangan bahasa anak usia sekolah dasar Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI). Jurnal Tarbiyah Al-Awlad, 6(2), 635–643.
Moleong Lexy J. 2020., Metodologi Penelitian Kualitatif, Cet. I; Bandung: Remaja Rosdakarya.
Nurdin, E., Ramli, R., & Arifin, M. (2020). Pengembangan Media Boneka Tangan sebagai Alat Pembelajaran. Jurnal Penelitian Pendidikan, 17(1), 57-67.
Rachmawati, P., Ab’ur, A., Prasanty, A. P., Abhinaya, M. Z., & Arifin, R. S. (2022). Pengembangan Media Pembelajaran “Boneka Tangan” Upaya Meningkatkan Literasi Dan Kreativitas Anak Usia Dini Di Taman Baca Amalia, Pondok Aren. Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ.
Rasyid, R. A., & Hastuti, W. (2021). The Effect of Using Hand Puppet Media on Learning Outcomes of Listening to Fairy Tales for Class II Students of SDN 88 Lonrong , Soppeng Regency. 6(2).
Ridayanti, P. W., Marleni, K. D., & Ratnadi, N. N. A. (2021). The Influence of Role Play Method by Hand Puppet Media in Speaking Class of Santo Rafael Kindergarten’s Students. Yavana Bhasha : Journal of English Language Education, 4(1), 66.
Sari, D.P., & Hapsari, D.R. (2018). Literasi Minat Baca Siswa Sekolah Dasar pada Era Digital. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 7(1), 41-51
Setiawan, A. D., 2019., Literasi Verbal Siswa Pada Keterampilan Bercerita: Malang: SDN Kebonsari 4
Somadayo, Samsu. 2013. Strategi dan Teknik Pembelajaran Membaca. Yogtakarta: Graha Ilmu
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendekatan Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta
Wahyuni, S., & Widiyanti, S. (2021). Penerapan Teknik Ventriloquist dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam pada Anak Usia Dini di TK Al-Jannah.
