Implementasi Model Problem Solving untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial di Sekolah Dasar

Authors

  • Chindy Marya Makapuan Universitas Pattimura
  • Samuel Patra Ritiauw Universitas Pattimura
  • Ode Abdurrachman Universitas Pattimura

DOI:

https://doi.org/10.56393/pelita.v4i2.2776

Keywords:

Model Pembelajaran, Pemecahan Masalah, Hasil Belajar, Sekolah Dasar

Abstract

Peningkatan mutu pendidikan merupakan salah satu upaya yang dilakukan pemerintah untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Salah satu komponen utama dalam peningkatan mutu pendidikan adalah peran guru sebagai pendidik yang mampu memilih model pembelajaran yang sesuai dan efektif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi model pembelajaran Problem Solving dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial di kelas V. Penelitian menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari dua pertemuan, diawali dengan kegiatan pra tindakan untuk mendapatkan data awal. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar siswa pada setiap siklus. Pada tes awal, hanya 10 siswa yang mencapai Kriteria Ketuntasan Minimum. Jumlah tersebut meningkat menjadi 15 siswa pada siklus I dan 25 siswa pada siklus II, sehingga pembelajaran dinyatakan tuntas. Peningkatan hasil belajar ini didukung oleh penggunaan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar yang relevan dengan kebutuhan siswa. Implementasi model Problem Solving tidak hanya membantu siswa memahami materi dengan lebih baik tetapi juga mendorong keterlibatan aktif mereka dalam proses pembelajaran. Dengan demikian, model pembelajaran ini dapat direkomendasikan untuk diterapkan dalam pembelajaran IPS di tingkat sekolah dasar.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdul Kadir (2012).Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Proyek Untuk Meningkatkan Kepedulian Siswa Terhadap Lingkungan Pada Pembelajaran IPS Kelas Iv B Mi Model Panyabungan

Abdul Majid. (2015). Strategi Pembelajaran. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Ahmad Thobroni dan Arif Mustofa. 2011. Belajar dan Pembelajaran Pengembangan Wacana dan Praktik Pembelajaran dalam Pembangunan Nasional. Jogjakarta: AR-Ruzz Media.

Christina, L. V., & Kristin, F. 2016. Efektivitas Model Pembelajaran Tipe Group Investigation (GI) dan Cooperative Integrated ReadingAnd Composition (CIRC) Dalam Meningkatkan Kreativitas Berpikir Kritis dan Hasil Belajar IPS Siswa Kelas 4. Scholaria: JurnalPendidikan dan Kebudayaan, 6(3), 217-230.

Depdiknas .2003.Undang_undang RI No.20 tahun 2003.tentang Sistem Pendidikan Nasional.Jakarta: Depdiknas.

Djamarah, Syaiful Bahri. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta : Rineka Cipta.

Firli, A., Rismayani, F., P.M.T. Sitorus, B. Manuel. 2017. Implementing Mixed Method Of Peer Teaching And Problem Solving On Undergraduate Students. Journal of Education Research and Evaluation.Vol.1 (1) pp. 1-5.

Hamalik, Oemar. 2011. Proses Belajar Mengajar. Jakarta. PT Bumi Aksara.

Kristin, F., 2016.Analisis Model Pembelajaran Discovery Learning Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa SD. Jurnal Pendidikan Dasar PerKhasa Volume 2, Hal 91.

Lambertus. 2009. Pentingnya Melatih Keterampilan Berpikir Kritis Dalam Pembelajaran Matematika di SD. Forum Kependidikan. Volume: 28, Nomor: 2, hal. 136-142.

Liberna, H. (2012). Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Peserta didik Melalui Penggunaan Metode Improve pada Materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel.Jurnal Formatif. 2(3): 190-197.

Ritiauw, S. P. (2021). Pedagogika : Jurnal Pedagogik dan Dinamika Pendidikan. 9(1)

Sagala, Syaiful. 2010. Supervisi Pembelajaran dalam Profesi Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Slameto.(2013) Belajar dan Faktor – Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta

Sukmadinata, 2007, Landasan Psikologi Proses Pendidikan, Penerbit PT. Remaja Rosdakanya, Bandung.

Sukmadinata. 2007. Metode Penelitian Pendidikan. Jakarta. Rosdakarya.

Syah, Muhibbin. 2002. Psikologi Belajar. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Wahyudi, B. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Sulita.

Winkel.WS 2005.Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan. Yogyakarta: Media Abadi.

Zamroni. 2007. Meningkatkan Mutu Sekolah, Teori, Strategi dan Prosedur. Jakarta: PSAP Muhammadiyah..

Downloads

Published

2024-10-31

How to Cite

Makapuan, C. M., Ritiauw, S. P., & Abdurrachman, O. (2024). Implementasi Model Problem Solving untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial di Sekolah Dasar. Pelita : Jurnal Kajian Pendidikan Dan Pembelajaran Indonesia, 4(2), 44–49. https://doi.org/10.56393/pelita.v4i2.2776

Issue

Section

Articles