Peran Guru Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Membentuk Karakter Literasi Melalui Budaya Membaca Siswa

Authors

  • Pius Pani Pino Karisma Universitas PGRI Kanjuruhan Malang
  • Suciati Suciati Universitas PGRI Kanjuruhan Malang
  • Didik Iswahyudi Universitas PGRI Kanjuruhan Malang

DOI:

https://doi.org/10.56393/pijar.v1i2.163

Keywords:

Disiplin, Kebiasaan, Peran Guru, Pembelajaran, Tanggung Jawab

Abstract

Pendidikan arahan memandang proses pembangunan pribadi yang meliputi seperti membentuk jasmani, hati, dan akal pikiran. Salah satu kegiatan untuk menunjang segala aktivitas pendidikan melalui peran dari guru.Tujuan penelitian untuk mengetahui peran guru pendidikan kewarganegaraan dalam membentuk karakter literasi melalui budaya membaca siswa. Sistem yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Untuk proses penelitian  dengan cara pengumpulan data yaitu dengan menggunakan teknik penelitian seperti: observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil  Penelitian menunjukan bahwa adanya karakter literasi yang dilakukan oleh guru untuk peserta didik.Karakter literasi tersebut dapat di kembangkan melalui,peran guru sebagai seorang pengajar,disiplin yang diterapkan oleh guru melalui tugas membaca 15 menit awal pelajaran, kebiasaan yang dimana dilakukan dengan secara terus menerus pada saat jam pelajaran, pembelajaran menerapkan kegiatan membaca serta  resum kepada peserta didik, dan tanggung jawab yakni pada saat guru mengajar. Dengan demikian dapat membantu guru untuk meningkatkan karakter literasi bagi  peserta didik.  

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ardila, Risma Mila, Nurhasanah Nurhasanah, and Moh Salimi. 2017. “Pendidikan Karakter Tanggung Jawab Dan Pembelajarannya Di Sekolah.” Prosiding Seminar Nasional Inovasi Pendidikan 0(0): 79–85. https://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/snip/article/view/11151.

Cahyaningrum, Eka Sapti, Sudaryanti Sudaryanti, and Nurtanio Agus Purwanto. 2017. “Pengembangan Nilai-Nilai Karakter Anak Usia Dini Melalui Pembiasaan Dan Keteladanan.” Jurnal Pendidikan Anak 6(2): 203–13. https://journal.uny.ac.id/index.php/jpa/article/view/17707.

Fauzi, Ahmad Anan. 2016. “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Literasi Keuangan Pada Mahasiswa S1 Fakultas Ekonomi Universitas Islam Sultan Agung Semarang.” Unissula Repository: 41. http://repository.unissula.ac.id/.

Gamin. 2019. “Perhutanan Sosial Di Indonesia Dalam Perspektif Islam.” Jurnal Kajian Peradaban Islam 2(1): 18–28. http://ejurnal.staiha.ac.id/index.php/cendekia/article/view/83.

Hikmah Eva Trisnantari, Prim Masrokan Mutohar, dan Sulastri Rini Rindrayani, and Abstrak: 2019. “Quality Improvement Management of Character Based Learning with Full Day School (Fds) System.” jurnal pendidikan karakter 9(1): 116–32. http://eprints.umm.ac.id/45251/.

Jalaluddin, and Azwir. 2016. “Serambi Akademica, Volume IV, No. 2, November 2016 ISSN : 2337 - 8085.” Serambi Akademia IV(2): 91–95. http://www.ojs.serambimekkah.ac.id/index.php/serambi-akademika/article/view/87.

Labudasari, Erna, and Eliya Rochmah. 2018. “Peran Budaya Sekolah Dalam Meningkatkan Karakter Siswa Sekolah Dasar.” Seminar Nasional Prodi PGSD-FKIP Universitas Muhammadiyah Purwokerto “Implementasi Penguatan Pendidikan Karakter Guna Mempersiapkan Daya Saing Kompetensi Abad 21” 1(3): 299–310.

Nurvita, A I. 2018. “Peran Guru Sejarah Dalam Meningkatkan Karakter Nasionalis Pada Siswa Kelas XI Madrasah Aliyah Almaarif Singosari Malang.” Etheses of Maulana Malik Ibrahim State Islamic University 1(5): 1–75. http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/12862.

Permendikbud Nomor 23 Tahun 2015 Tentang Pengaplikasi Gerakan Literasi Sekolah (GLS). 2 juli 2018. Lembar Negara Indonesia Tahun 2018 Nomor 98. Jakarta

Rahayu, Triwati. 2017. “Pengembangan Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Siswa Smp Sebagai Dampak.” Progressive and Fun Education (Profunedu) International Conference Proceeding 1(3): 1–7. https://publikasiilmiah.ums.ac.id/handle/11617/9552.

Retni Panjali. 2021. “Implementasi Penguatan Pendidikan Karakter Melalui Budaya Literasi Sekolah Di Sma Negeri 3 Surakarta.” Electronic Theses and Dissertation 1(2): 1–8. http://eprints.ums.ac.id/89243/.

Setiarsih, Ari. 2017. “Diskursus Pendidikan Kritis (Critical Pedagogy) Dalam Kajian Pendidikan Kewarganegaraan.” Citizenship Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan 5(2): 76. http://e-journal.unipma.ac.id/index.php/citizenship/article/view/1310.

Sri Soeprapto. 2016. “Landasan Aksiologis Sistem Pendidikan Nasional Indonesia Dalam Perspektif Filsafat Pendidikan.” Cakrawala Pendidikan (2): 266–76. https://www.neliti.com/publications/87792/landasan-aksiologis-sistem-pendidikan-nasional-indonesia-dalam-perspektif-filsaf.

Undang-undang nomor 14 tahun 2005 Tentang Guru Dan Dosen. 30 Desember 2005.Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 4301. Jakarta.

Undang-undang Permendikbud nomor 20 Tahun 2018 Tentang Penguatan Karakter (PPK). 21 Juni 2018. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 1918. Jakarta.

Wardani, Wardani. 2019. “Internalisasi Nilai Dan Konsep Sosialisasi Budaya Dalam Menjunjung Sikap Persatuan Masyarakat Desa Pancasila.” NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial 6(2): 164.

Winarno, W. 2016. “Muatan Pancasila Dalam Mata Pelajaran Pkn Di Sekolah.” Journal.Upgris.Ac.Id vol 1(2 Juli): 42–70. http://journal.upgris.ac.id/Index.Php/Civis/Article/View/589.

Zulkifli .Caska. Zulkifli. N. 2019. “Kontribusi Kualifikasi Akademik Dan Profesionalisme Terhadap Pengembangan Karir Guru Smp Di Kabupaten Bengkalis.” Jurnal manajemen pendidikan 7(1): 130–46. https://jmp.ejournal.unri.ac.id/index.php/JMP/article/viewFile/5407/5073.

Downloads

Published

2021-09-30

How to Cite

Karisma, P. P. P., Suciati, S., & Iswahyudi, D. . (2021). Peran Guru Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Membentuk Karakter Literasi Melalui Budaya Membaca Siswa. Pijar : Jurnal Penelitian Bidang Pendidikan Dan Pembelajaran, 1(2), 59–66. https://doi.org/10.56393/pijar.v1i2.163

Issue

Section

Articles