Internalisasi Nilai Pancasila Dalam Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan

Authors

  • Fani Widia Putri Universitas Pendidikan Indonesia
  • Dinie Anggraeni Dewi Universitas Pendidikan Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.56393/rhizome.v1i9.250

Keywords:

Pendidikan, Nasionalisme, Ideologi

Abstract

Secara historis, pendidikan telah memainkan peran penting dalam mendorong rasa nasionalisme di kalangan masyarakat Indonesia. Pendidikan saat ini khususnya pendidikan kewarganegaraan memegang peranan strategis dan penting dalam melestarikan, meningkatkan juga mentransformasikan ideologi negara dan nilai-nilai nasionalisme kepada generasi muda. Di era globalisasi saat ini Pendidikan Kewarganegaraan memiliki tujuan sebagai pendidikan politik, nilai pendidikan, pendidikan nasionalisme, pendidikan demokrasi, pendidikan multikultural, dan konflik pendidikan resolusi. Pendidikan Kewarganegaraan harus diinterpretasikan dalam interpretasi yang maksimal yang artinya mengajarkan siswa untuk secara kritis dan analitis memecahkan masalah sosial dan melaksanakan negara ideologi dan nilai-nilai nasionalisme. Oleh karena itu, Pendidikan Kewarganegaraan tidak hanya diajarkan dengan transmisi tetapi juga diajarkan sebagai penyelidikan reflektif. Untuk melakukan ini, Pendidikan Kewarganegaraan disarankan memadukan pendekatan langsung dan tidak langsung dalam pendidikan nilai, sehingga diharapkan siswa mampu menginternalisasi ideologi negara dan nilai-nilai nasionalisme sebagai keyakinannya. Beberapa prinsip proses belajar mengajar mengajar yang mumpuni juga harus mewarnai Pendidikan Kewarganegaraan di seluruh sekolah di Indonesia.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arliman, Laurensius. (2020). Tantangan Pendidikan Kewarganegaraan Pada Revolusi 4.0. Ensiklopedia Sosial Review 2.3 : 333-339.

Banks, J. A. (1997). Educating Citizens in a Multicultural Society. New York and London: Teacher College Press.

Benninga, J. S. (1991). Moral, character, and civic education in the elementary school. New York: Teacher College Press.

Cogan, JJ, & Derricott, R. (1998). Citizenship for the 21st Century: An international Perspective on Education. London: Kogan

Damri, M. Pd, Fauzi Eka Putra, and M. I. Kom. (2020). Pendidikan Kewarganegaraan. Prenada Media.

Fauzi, Fadil Yudia, Ismail Arianto, and Etin Solihatin. (2013). Peran guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan dalam upaya pembentukan karakter peserta didik." Jurnal PPKn UNJ Online 1.2 : 1-15.

Giantara, A. (2018). Peranan Pendidikan Politik Terhadap Jiwa Nasionalisme Bagi Mahasiswa (Studi Deskriptif Pada mahasiswa PPKn) (Doctoral dissertation, FKIP UNPAS).

Gultom, A. F. (2010). Dialog Transformatif Agama Dan Kekerasan. JPAK: Jurnal Pendidikan Agama Katolik, 4(2), 279-289.

Hadi, Otho H. (2009). Nation and Character Building Melalui Pemahaman Wawasan Kebangsaan. Direktorat Politik, Komunikasi, dan Informasi Bappenas.

Laksono, J. B. W. (2013). Kebijakan Penanaman Nilai-Nilai Nasionalisme Pada Siswa Di SMA Negeri 1 Ambarawa (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Semarang).

Maftuh, B. (2008). Internalisasi nilai-nilai Pancasila dan nasionalisme melalui pendidikan kewarganegaraan. Jurnal Educationist, 2(2), 134-144.

Prastowo, A. (2019). Analisis pembelajaran tematik terpadu. Prenada Media.

Somantri, N. M. (2001). Menggagas Pembaharuan Pendidikan IPS. Bandung: Remaja Rosda Karya.

Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Downloads

Published

2023-01-28

How to Cite

Putri, F. W., & Dewi, D. A. (2023). Internalisasi Nilai Pancasila Dalam Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. Rhizome : Jurnal Kajian Ilmu Humaniora, 3(1), 28–36. https://doi.org/10.56393/rhizome.v1i9.250

Issue

Section

Articles