Penerapan Metode Hybrid Learning dalam Peningkatan Pemahaman Peserta Didik pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

Authors

  • Diki Rahmawati Universitas Lampung
  • Muhammad Mona Adha Universitas Lampung
  • Febra Anjar Kusuma Universitas Lampung
  • Rohman Rohman Universitas Lampung

DOI:

https://doi.org/10.56393/decive.v3i2.1571

Keywords:

Metode Pembelajaran, Hybrid Learning, Pemahaman Peserta Didik

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi pemahaman siswa yang lemah tentang isu-isu kewarganegaraan. Hal ini dikarenakan guru hanya menggunakan metode konvensional serta kurang memanfaatkan penggunaan teknologi dalam proses pembeljaran sehingga membuat peserta didik merasa jenuh dan menyebabkan rendahnya hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran PPKn. Tujuan penelitian ini untuk mengukur peninkatan pemahaman peserta didik dengan menerapkan metode hybrid learning. Metode yag digunakan adalah quasi experimen dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan hasil uji independen sampel t-tes menghasilkan nilai Sig. 2 tailed 0,000 (0,000<0,05) sehingga terdapat perbedaan rata-rata hasil postest kelas eksperimen dan kontrol. Kemudian berdasakan uji N Gain Score kelas eksperimen menghasilkan nilai rata-rata 53,5% dari nilai minimal 32,86% dan maksimal 80,00% yang berarti penggunaan metode pembelajaran hybrid learning berada dalam kategori cukup efektif diterapkan pada mata pelajaran PPKn. Rekomendasi penelitian, bagi guru bisa mempraktikan metode hybrid learning dengan berbagai kreasi sesuai dengan konteks dan kebutuhan sekolah.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adha, M. M. (2010). Model Project Citizen Untuk Meningkatkan Kecakapan Warga Negara pada Konsep Kemerdekaan Mengemukakan Pendapat. Tesis, Pendidikan Kewarganegaraan Universitas Pendidikan Indonesia.

Adha, M. M & Yanzi, H. (2014) Project Citizen Model for Effective Student Engagement and Democratic Citizenship in Civic Education Best Practices. The First Sriwijaya University Learning and Education International Conference Proceedings, Faculty of Teacher Training and Education Sriwijaya University.

Anitah, S. (2007). Strategi pembelajaran. Jakarta: Universitas Terbuka, 1-12.

Driscoll, M. (2002). Blended Learning: Lets Get Beyond the Hype. LTI Magazine. (Online). Diakses pada tanggal 31 Mei 2023

Gultom, Andri, “Pendidik Hebat dan Kesaksian yang Melampauinya,” Researchgate, 2023<https://www.researchgate.net/publication/370398013_Pendidik_Hebat_dan_Kesaksian_yang_Melampauinya>

Gultom, Andri, Nilai Yang Hilang dari Profil Pelajar Pancasila," Researchgate, 2023<https://www.researchgate.net/publication/371199628_Nilai_Yang_Hilang_dari_Profil_Pelajar_Pancasila>

Hendrizal. (2019). Permasalahan Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di SD dan Solusinya. Jurnal JPB. Vol. 14 No. 2: 198-205

Husamah, (2014). Pembelajaran Bauran (Blended Learning), Jakarta: Prestasi Pustakaraya

Japar, M., Irawaty, I., Syarifa, S., & Fadhillah, D. N. (2020). Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran Berbasis ICT Untuk Meningkatkan Kompetensi Guru PPKn SMP. Jurnal Karya Abdi Masyarakat, 4(2), 264-269.

Parikesit,H., Adha, M.M., Hartino,A.T., & Ulpa, E.P.2021. Implementasi Teknologi Dalam Pembelajaran Daring di Tengah Masa Pandemik Covid-19. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha,9(2)

Perdana, D. R., Adha, M. M. 2020. Implementasi Blended Learning untuk Penguatan Pendidikan Karakter Pada Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. Citizenship Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan, 8 (2): 89-101.

Sudarman. (2014). Pengaruh Strategi Pembelajaran Blended Learning Terhadap Perolehan Belajar Konsep dan Prosedur pada Mahasiswa yang Memiliki Self-Regulated Learning Berbeda. Pendidikan dan pembelajaran, 21 (1): 107-117

Sumihar, S. Panjaitan, J. (2022). Pengaruh Model Hybrid Learning Terhadap Level Kognitif Pada Mata Kuliah Fisika Dasar. Jurnal Penelitian Fisikawan. Vol. 5 No. 1: 39-46

Wadu, L. B., Ladamay, I., & Fitriya, N. (2020). Penguatan Keterlibatan Warga Negara Dalam Pembangunan Berkelanjutan Melalui Program Go Green. Citizenship Jurnal Pancasila Dan Kewarganegaraan, 8(1), 41-50.

Wadu, L. B. (2016). Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan Berkelanjutan Bidang Kebudayaan. Jurnal Ilmiah Mimbar Demokrasi, 15(2).

Widiatmaka, Pipit. (2016). Kendala Pendidikan Kewarganegaraan dalam Membangun Karakter Peserta didik di dalam Proses Pembelajaran. Jurnal Civics. Vol 13 No. 7: 188-189

Zulyan, S. V., Pitoewas, B., & Adha, M. M. (2014). Pengaruh Keteladanan Guru Terhadap Sikap Belajar Peserta Didik. Jurnal Kultur Demokrasi, 2(2).

Downloads

Published

2023-02-27

How to Cite

Rahmawati, D., Adha, M. M., Kusuma, F. A., & Rohman, R. (2023). Penerapan Metode Hybrid Learning dalam Peningkatan Pemahaman Peserta Didik pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. De Cive : Jurnal Penelitian Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan, 3(2), 45–52. https://doi.org/10.56393/decive.v3i2.1571

Issue

Section

Articles