Pembangunan Berkelanjutan Melalui Pusat Kesehatan Masyarakat Dalam Program Penanggulangan Gizi Buruk Anak
DOI:
https://doi.org/10.56393/decive.v4i8.212Keywords:
Pembangunan Berkelanjutan, Pusat Kesehatan MasyarakatAbstract
Penelitian ini secara khusus membahas program penanggulangan gizi buruk anak yang diadakan dalam konteks pembangunan berkelanjutan yang berfokus pada program penanggulangan gizi buruk anak. Dari ketujuhbelas tujuan pembangunan berkelanjutan, program penanggulangan gizi buruk anak ini termasuk dalam tujuan ketiga, yaitu menjamin masyarakat untuk memperoleh kehidupan yang sehat untuk semua orang di segala usia. Penelitian ini membahas mengenai pembangunan berkelanjutan melalui pusat kesehatan masyarakat dalam program penanggulangan gizi buruk anak di Desa Mangunsari, Kecamatan Tekung, Kabupaten Lumajang, Provinsi Jawa Timur. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana perwujudan pembangunan berkelanjutan yang berkaitan dengan program penanggulangan gizi buruk anak melalui pusat kesehatan masyarakat. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Temuan penelitian menunjukkan bahwa perwujudan pembangunan berkelanjutan melalui program ini telah memberikan manfaat nyata bagi warga setempat. Penelitian ini juga menegaskan bahwa keterlibatan warga negara (civic engagement) adalah kunci utama dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan, serta pentingnya sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam mencapai tujuan tersebut.
Downloads
References
Hapsari, D. (2012). Pengaruh Lingkungan Sehat, Dan Perilaku Hidup Sehat Terhadap Status Kesehatan. Bulletin of Health Research, 0(0). https://doi.org/10.22435/bpk.v0i0.2192.
Hilderbrand, M. E. (2018). Good Governance and the Sustainable Development Goals. Prioritizing Development, 475–500. https://doi.org/10.1017/9781108233767.027
Kasnodihardjo, K., & Elsi, E. (2013). Deskripsi Sanitasi Lingkungan, Perilaku Ibu, dan Kesehatan Anak. Kesmas: National Public Health Journal, 7(9), 415. https://doi.org/10.21109/kesmas.v7i9.14
Kurnia, D. (2017). gambaran manajemen pelaksanaan program kesehatan ibu dan anak di puskesmas kampili kab. gowa. Вестник Росздравнадзора, 4, 9–15.
Kwatra, S., Kumar, A., & Sharma, P. (2020). A critical review of studies related to construction and computation of Sustainable Development Indices. Ecological Indicators, 112(March 2019), 106061. https://doi.org/10.1016/j.ecolind.2019.106061
Laisina, F. M., Mandagi, C. K. F., Maramis, F. R. R., Kesehatan, F., Universitas, M., & Ratulangi, S. (2019). Kotobangon kotamobagu timur kota kotamobagu world health organization ( who ) mendefinisikan sistem informasi bisa dilakukan secara online sehingga data yang dihasilkan tidak tepat pada waktu yang telah di kesehatan ( sik ) adalah suatu sistem yang terint. 8(3), 75–84.
Lambe, F., Ran, Y., Jürisoo, M., Holmlid, S., Muhoza, C., Johnson, O., & Osborne, M. (2020). Embracing complexity: A transdisciplinary conceptual framework for understanding behavior change in the context of development-focused interventions. World Development, 126, 104703. https://doi.org/10.1016/j.worlddev.2019.104703
Moyer, J. D., & Hedden, S. (2020). Are we on the right path to achieve the sustainable development goals? World Development, 127, 104749. https://doi.org/10.1016/j.worlddev.2019.104749
Nurhajati, N. (2015). Nunun Nurhajati, Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Masyarakat Desa Samir Dalam Meningkatkan Kesehatan Masyarakat 1. Public Health, 1–18.
Rahadian, A. H. (2016). Strategi Pembangunan Berkelanjutan. Prosiding Seminar STIAMI, III(01), 46–56. https://doi.org/2355-2883
Richard, E., & David, L. F. (2018). The future of citizen engagement in cities—The council of citizen engagement in sustainable urban strategies (ConCensus). Futures, 101, 80–91. https://doi.org/10.1016/j.futures.2018.06.012
Ridwan, Afrizal, & Nazaki. (2019). Peran pemerintah desa dalam pembangunan di desa mantang lama kabupaten bintan (studi pembangunan fisik desa tahun 2018). 1–16.
Salsabila, A., & Purwandoko, P. H. (2017). Penanganan pengungsi internasional dalam kerangka implementasi tujuan pembangunan berkelanjutan ( tpb ) di indonesia. 9–17.
Santosa, H., Kesehatan, F., Universitas, M., & Utara, S. (1968). Persepsi masyarakat terhadap kualitas pelayanan kesehatan di puskesmas binjai kota. 166–171.
Solikatun, Supono, & Masruroh, Y. (2018). Kemiskinan Dalam Pembangunan. Jurnal Analisa Sosiologi, 3(1), 70–90. https://doi.org/10.20961/jas.v3i1.17450
Suryanto, R., Latif, M. A., & Sofyani, H. (2017). Penerimaan Sistem Informasi Akuntansi Pada Pusat Kesehatan Masyarakat Yang Baru Menjadi Badan Layanan Umum Daerah (Blud). Jurnal Reviu Akuntansi Dan Keuangan, 5(1), 657–672. https://doi.org/10.22219/jrak.v5i1.4984
Tobari, A. (2019). Implementasi kebijakan program jaminan kesehatan masyarakat di puskesmas batu desa pesanggrahan kecamatan batu. 13, 48–52.
Wijanarko, V. W. (2014). Pelaksanaan Program Gerakan Tuntas Gizi Buruk (Restu Ibu) Di Kabupaten Ngawi ( Studi Tentang Pelaksanaan Peraturan Bupati No.8 Tahun 2013 Tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Penanganan Gizi Buruk). Jurnal Administrasi Publik Mahasiswa Universitas Brawijaya, 2(3), 546–549.
