Pengaruh Kegiatan Ekstrakulikuler Tapak Suci Dalam Meningkatkan Karakter Disiplin Peserta Didik
DOI:
https://doi.org/10.56393/educare.v3i2.1709Keywords:
Ekstrakulikuker Tapak Suci, Karakter Disiplin, Peserta DidikAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Ekstrakulikuler Tapak Suci dalam meningkatkan karakter disiplin peserta didik. Akibat rendahnya kedisiplinan siswa maka diperlukannya pembiasaan penguatan karakter melalui pendidikan yaitu kegiatan ekstrakulikuler tapak suci. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode studi survey dengan pendekatan Kuantitatif. Variabel independennya yaitu kegiatan ekstrakurikuler tapak suci dan variabel dependennya karakter disiplin peserta didik. Teknik pengambilan sampel yang digunakan pada yaitu Teknik purposive sampling metode penentuan dari sampling jenuh atau sering disebut juga sensus dimana seluruh anggota ekstrakulikuler tapak suci dijadikan sampel sebanyak 40 peserta didik. Pengumpulan data ini menggunakan Teknik kuisioner dengan skala likert dan wawancara bebas terpimpin. Untuk pengolahan data kuisioner peneliti memproses menggunakan SPSS 25 for windows. Hasil penelitian hipotesis menunjukan nilai t hitung = 7.896 > 2,920 dan taraf signifikan 0,000 < 0,005. Maka variabel kegiatan ekstrakulikuler tapak suci berpengaruh dalam meningkatkan karakter disiplin peserta didik. Dapat disimpulkan bahwasannya 61,1% setuju ekstrakulikuler tapak suci meningkatkan karakter disiplin peserta didik.
Downloads
References
Adriantoni, A., & Kenedi, G. (2022). Manajemen Stress dan Motivasi Belajar Siswa Pada Era Disrupsi. Melior : Jurnal Riset Pendidikan Dan Pembelajaran Indonesia, 2(1), 27–34. https://doi.org/10.56393/melior.v2i1.1206
Afnani, M. F. (2017). Pengaruh ekstrakurikuler tapak suci dalam meningkatkan pendidikan karakter siswa di SMA Muhammadiyah 3 Surabaya. 11–40.
Arikunto, S (2010). Prosedur Penelitian Merupakan Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Gultom, A. F. (2021). Makna Perubahan Dalam Identitas Diri: Perspektif Filsafat Eksistensi Soren Kierkegaard dan Relevansinya Bagi Revolusi Mental Warga Indonesia (Doctoral dissertation, Universitas Gadjah Mada).
Gultom, A. F., Suparno, S., & Wadu, L. B. (2023). Strategi Anti Perundungan di Media Sosial dalam Paradigma Kewarganegaraan. De Cive: Jurnal Penelitian Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, 3(7).
Hadiana, O., Subarjah, H., Ma’mun, A., Mulyana, M., Budi,D. R., & Rahadian, A. (2022). Pencak Silat Tapak Suci: Overview in a Historical Perspective of Muhammadiyah Autonomic Organizations in Indonesia. JUARA : Jurnal Olahraga, 7(2), 408–416. https://doi.org/10.33222/juara.v7i2.1915
Lickona, Thomas. 2013. Pendidikan Karakter: Panduan Lengkap Mendidik Siswa Menjadi Pintar dan Baik. Bandung: Penerbit Nusa Media.
Mustafa, Faizal Bin dan Hidayat, M. C. (2018). Pengaruh Ekstrakulikuler Tapak Suci Membentuk Karakter Siswa Di SMP Muhammadiyah 9 Surabaya. Tadarus: Jurnal Pendidikan Islam, 7(1), 11. journal.um-surabaya.ac.id
Nihayah, S. (2022). Analisis Hasil Belajar Pendidikan Kewarganegaraan Melalui Pendekatan Problem-Based Learning pada Peserta Didik. Melior : Jurnal Riset Pendidikan Dan Pembelajaran Indonesia, 2(1), 19–26. https://doi.org/10.56393/melior.v2i1.1548
Noe, W. (2021). PKn sbg Wahana Pendidikan Karakter mnrt Udin S. Winataputra (UCEJ). April. https://www.researchgate.net/publication/351879330_PKn_sbg_Wahana_Pendidikan_Karakter_mnrt_Udin_S_Winataputra_UCEJ
Nugraheni, Y. T., & Firmansyah, A. (2021). Model Pengembangan Pendidikan Karakter di Pesantren Khalaf (Studi Kasus di Pondok Pesantren Modern Muhammadiyah Boarding School Yogyakarta). Quality, 9(1), 39. https://doi.org/10.21043/quality.v9i1.9887
Rifki, A. W. (2022). Manajemen Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 5 Bojonegoro. Melior : Jurnal Riset Pendidikan Dan Pembelajaran Indonesia, 2(2), 57–63. https://doi.org/10.56393/melior.v2i2.1150
Saleh, R. F. (2020). Reinterpretasi Tri Pusat Pendidikan: Sebuah Telaah Kritis Filosifis-Pedagogis. Rreative of Learning Students Elementary Education, 03(02), 58–63.
Sobri, M., Nursaptini, N., Widodo, A., & Sutisna, D. (2019). Pembentukan karakter disiplinsiswa melalui kultur sekolah. Harmoni Sosial: Jurnal Pendidikan IPS, 6(1), 61–71. https://doi.org/10.21831/hsjpi.v6i1.26912
Sudiana, IK. (2017). Keterampilan Dasar Pencak Silat. Depok: Raja Grafindo Persada.
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Sukarni.Tapak Suci dan Karakter Siswa.Jurnal Equilibrium Pendidikan Sosiologi. IV (2): 145-152
Sukmawati, A. (2022). Pembinaan Karakter Disiplin Berkendara Melalui Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Dan Budaya Disiplin. Melior : Jurnal Riset Pendidikan Dan Pembelajaran Indonesia, 2(2), 64–71. https://doi.org/10.56393/melior.v2i2.1157
Suparyanto dan Rosad (2015. “Peran Guru PPKn Dalam Upaya Membentuk Karakter Disiplin Siswa Di SMA Dharma Tanjung Kecamatan Camplong Kabupaten Sampang”, 5(3), 248–253.
Syamsuri, A. S., & Nawir, M. (2017). Tapak Suci dan Karakter Siswa. Equilibrium: Jurnal Pendidikan, 4(2), 145–153. https://doi.org/10.26618/equilibrium.v4i2.496
Syifa Siti Aulia, Dikdik Baehaqi Arif, I. A. (2018). PPKn dan Etika Lingkungan Hidup di Sekolah Adiwiyata. Seminar Nasional Pendidikan Dan Pembelajaran Bagi Guru Dan Dosen, 2(January), 978–979.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang: Sistem Pendidikan Nasional.
Wadu, L. B. (2016). Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan Berkelanjutan Bidang Kebudayaan. Jurnal Ilmiah Mimbar Demokrasi, 15(2).