Strategi Guru Pendidikan Agama Katolik Menegakkan Disiplin Peserta Didik Kelas XI di Sekolah Menengah Atas
DOI:
https://doi.org/10.56393/intheos.v2i12.1261Keywords:
Disiplin Peserta Didik, Guru Pendidikan Agama Katolik, StrategiAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi guru pendidikan agama katolik menegakkan disiplin peserta didik. Penelitian tersebut dilaksanakan di kelas XI Ilmu Pengetahuan Alam 1 Sekolah Menengah Atas Santo Antonius Bangun Mulia Medan pada semester genap tahun ajaran 2020/2021. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik penentuan informan dilakukan dengan Purposive Sampling yaitu teknik pengambilan sampel-sampel dengan pertimbangan tertentu, pertimbangan dilakukan karena informan tersebut dianggap menguasai bahan objek atau situasi penelitian. Temuan penelitian ini adalah strategi guru Pendidikan Agama Katolik menegakkan disiplin dengan memberikan motivasi dan pemahaman mengenai disiplin kepada peserta didik di dalam kelas, memberikan tindakan nyata sebagai contoh kepada peserta didik, menerapkan disiplin yang dilakukan berulang-ulang agar menjadi kebiasaan, dan memberikan sebuah reward kepada peserta didik yang mendapatkan prestasi mengenai disiplin dan punishment kepada peserta didik yang melakukan kesalahan. Kedisiplinan peserta didik sudah dijalankan sepenuhnya, namun masih ada sebagian tidak menjalankan dikarenakan kurang memahami akan pentingnya disiplin untuk masa depannya.
Downloads
References
Amri, S. (2013). Pengembangan dan Model Pembelajaran dalam Kurikulum Jakarta: PT. Prestasi Pustakaraya,
Creswel, J. W. (2018). Research Design: Pendekatan Metode Kualitatif, Kuantitatif dan Campuran,Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Derung, T. N. (2017). Interaksionisme Simbolik Dalam Kehidupan Bermasyarakat. SAPA-Jurnal Kateketik Dan Pastoral, 2(1), 118-131.
Hieng, M. H. (2021). Pola Pembentukan Karakter Anak di Sekolah Menengah Pertama PGRI 1 Wagir, Kabupaten Malang. Jurnal Penelitian Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, 1(1), 7-15.
Mustika, M. (2017). Hubungan Self Awareness Dengan Kedisiplinan Peserta Didik Kelas Viii Di Smp Wiyatama Bandar Lampung (Penelitian Korelasional Bidang Bk Pribadi) (Doctoral dissertation, UIN Raden Intan Lampung).
Pranyoto, Y. H. (2018). Revitalisasi Pendidikan Agama Katolik Di Sekolah Sebagai Upaya Meningkatkan Moralitas Anak Didik. Jurnal Masalah Pastoral, 6(2), 19-19.
Pratama, A. H. H. (2013). Strategi pembentukan disiplin siswa melalui pelaksanaan tata tertib di SMA Negeri 1 Krian Sidoarjo. Kajian Moral dan Kewarganegaraan, 1(1), 84-100. Radha, L. (2016). Strategi Sekolah Dalam Menanamkan Sikap Kedisiplinan Siswa di SMPK Angelus Custos II Surabaya. Kajian Moral dan Kewarganegaraan, 4(3).
Sugiono, P. D. (2014). Metode penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif. pdf. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D, 12.
Suko, S., Lewo, Y. P., & Efriani, E. (2021). Strategi Guru Pendidikan Agama Katolik Mengajar Dari Rumah Selama Pandemi COVID-19. Jurnal Basicedu, 5(3), 1450-1461.
Teta, M. K. (2021). Pengaruh Pelaksanan Pendidikan Karakter pada Pelajaran PKn terhadap Sikap Nasionalisme Siswa SMP Kelas VIII. Jurnal Penelitian Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, 1(1), 25-31.
Trisnawati, D. D. (2013). Membangun disiplin dan tanggung jawab siswa SMA Khadijah Surabaya melalui implementasi tata tertib sekolah. Kajian Moral dan Kewarganegaraan, 2(1), 397-411. Yasmin, F. L., Santoso, A., & Utaya, S. (2016). Hubungan disiplin dengan tanggung jawab belajar siswa. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan, 1(4), 692-697.
Tu’u, T. (2004). Peran Disiplin Pada Perilaku dan Prestasi Siswa, Jakarta: PT. Gramedia Widia Sarana Indonesia.
Uzer, U. (2005). Menjadi guru profesional. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Widijatmoko, E. K., Wadu, L. B., & Gultom, A. F. (2020). Workshop Pegiat Medsos Sebagai Aktualisasi Citizen Journalism Untuk Pewartaan Gereja Di Keuskupan Malang. Jurnal Buana Pengabdian, 2(2), 39-44