“Domba di Tengah Serigala” Bagi Perutusan Katekis di Tengah Era Digital

Authors

  • Martalia Odi Sekolah Tinggi Pastoral Yayasan Institut Pastoral Indonesia
  • Darianto Darianto Sekolah Tinggi Pastoral Yayasan Institut Pastoral Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.56393/intheos.v3i2.1859

Keywords:

Domba di Tengah Serigala, Katekis, Digitalisasi

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat sejauh mana peran dan pewartaan katekis di tengah era digitalisasi dengan berbagai perkembangan media dan teknologi. Katekis memanfaatkan sarana digital sebagai media pewartaan yang bermanfaat. Sebagaimana domba di tengah serigala, seorang katekis pun hendaknya cerdik seperti ulat dan tulus seperti merpati dalam menyikapi dan menganalisa segala situasi. Tujuan dari penulisan artikel ini yaitu agar katekis dapat bijaksana dan kreatif, cerdas, bijak di tengah era digitalisasi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, dan interpretasi pada teks-teks dalam terang Kitab Suci. Hasil penelitian menemukan  Keberadaan katekis di tengah dunia digitalisasi ibaratkan dengan domba di tengah serigala di mana untuk bertahan, domba itu hendaknya cerdik dan tulus agar tidak terjerumus dalam situasi yang merugikan diri dan orang lain. Katekis perlu kreatif dalam pewartaan agar dapat menarik semua orang pada sukacita Injil, dengan demikian dapat mewujudkan Kerajaan Allah di tengah dunia.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Albert, O., Deni, I. K., Umat, S., Di, A., St, P., & Klepu, H. (2018). Katekis dalam perutusan gereja di tengah tuntutan profesional.

Bhodo, Y. D. (2013). Katekis Di Tengah Gaya Hidup Modern. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699. http://jurnal.unmer.ac.id/jbm/article/download/70/11%0Ahttp://repository.unpas.ac.id/5617/6/BAB III nita - revisi.pdf%0Ahttp://repository.unpas.ac.id/id/eprint/5617%0A%0Ahttp://repository.ut.ac.id/4408/2/SKOM4101-M1.pdf

David, J. (2016). Digitalisasi, Era Tantangan Media (Analisis Kritis Kesiapan Fakultas Dakwah Dan Komunikasi Menyongsong Era Digital). 01(01), 43–54.

Derung, T. N., Mandonza, M., Suyatno, G. A., & Mete, A. (2022). Fungsi Agama terhadap Perilaku Sosial Masyarakat. In Theos : Jurnal Pendidikan Dan Theologi, 2(11), 373–380. https://doi.org/10.56393/intheos.v2i11.1279

Fatubun, R. M. (2022). Media Sosial: Rekonstruksi Pemuridan di Era Pandemi Covid-19. In Theos : Jurnal Pendidikan Dan Theologi, 2(11), 365–372. https://doi.org/10.56393/intheos.v2i11.1259

Gultom, A. F., & Saragih, E. A. (2021). Beriman di Masa Pandemi. Medan: CV. Sinarta, 19.

Jelahu, T. T. (2016). Gagasan Kontekstualisasi Model Terjemahan Dalam Penguatan Katekese Umat. SEPAKAT-Jurnal Pastoral Kateketik, 2(2), 167–181. https://doi.org/10.5281/ZENODO.1202108

Ketut, A. I., & Wijaya, D. (2005). Identitas seorang katekis profesional dewasa ini. 145–147.

Max, R., & Fidelis, D. (2020). Omnia In Caritate: Lakukan Semua Dalam Kasih.

Meran, M. (2017). Berspiritualitas Katekis Menuju Konsistensi Penghayatan Panggilan Menjadi Seorang Katekis. Stkyakobus.Ac.Id, V(1), 79.

Nusantoro, Y. F., & Puspitasari, A. B. (2015). Persepsi Mahasiswa STKIP Widya Yuwana Madiun Tentang Hubungan Antara Pembinaan Spiritualitas Dan Pembinaan Karya Pastoral. JPAK: Jurnal Pendidikan Agama Katolik, 13(7), 67-79.

Payong, M. R., & Sawan, F. (2023). Manajemen pastoral yang inovatif berbasis kecerdasan kultural. Kurios, 9(1), 38–51. https://doi.org/10.30995/kur.v9i1.694

Pramudya, J. R. K. (2010). Evaluasi Penerapan Standar Pengelolaan Keuangan Dan Pencatatan Transaksi Keuangan Paroki Santo Yusup Pekerja Mertoyudan (Doctoral dissertation, UAJY).

Pranoto, D. S. (2016). Berdasarkan Matius 10:16B. Sekolah Tinggi Teologi Arastamar Bengkulu, 3, 1(Pelayanan Penyebaran Injil Berdasarkan 2 Korintus 6:1-10), 3.

Ratrigis, A. (2022). In Theos : Jurnal Pendidikan Agama dan Teologi Fungsi Agama terhadap Perilaku Sosial Masyarakat. 2(11), 373–380.

Salawaney, H. A. (n.d.). Tinjauan Teologis Tentang Domba Diutus Ke Tengah-Tengah Serigala Berdasarkan Injil Matius 10 : 16-25 Dan Relevansi Bagi Hamba Tuhan Masa Kini.Derung, T. N. (2021). Upaya Pengampunan Keluarga Kristiani Menurut Injil Matius. In Theos: Jurnal Pendidikan dan Theologi, 1(3), 74-83.

Sari, F. R. D. (2022). Pelaksanaan Pembinaan Sakramen Baptis pada Masa Covid-19 di Paroki Santo Albertus De Trapani Blimbing. In Theos: Jurnal Pendidikan dan Theologi, 2(11), 387-393.

Sen, A. Beberapa Tantangan Global. Omnia in Caritate, 127.

Sultana, C. M. (2020). Catechesis and catholic religious education: Distinct nonetheless complementary. Verbum Vitae, (37), 365-379.

Tanuwidjaja, S., & Udau, S. (2020). Iman Kristen Dan Kebudayaan. Jurnal Teologi Kontekstual Indonesia, 1(1), 1. https://doi.org/10.46445/jtki.v1i1.299

Widyawati, F., & Kanja, L. (2023). Peran Katekis-Awam dalam Mengemban Tri-tugas pada Lima Bidang Karya Gereka di Paroki Roh Kudus-Ru’a, Keuskupan Ruteng. Kamaya: Jurnal Ilmu Agama, 6(1), 1–11. https://doi.org/10.37329/kamaya.v6i1.2153

Downloads

Published

2023-02-28

How to Cite

Odi, M., & Darianto, D. (2023). “Domba di Tengah Serigala” Bagi Perutusan Katekis di Tengah Era Digital. In Theos : Jurnal Pendidikan Dan Theologi, 3(2), 66–70. https://doi.org/10.56393/intheos.v3i2.1859

Issue

Section

Articles