Desain Manajemen Kepemimpinan Pendidikan Kristen: Pentingnya Pra Nikah di Gereja Toraja Jemaat Syalom Pasangkalua

Authors

  • Nanci Pangemanan Institut Agama Kristen Negeri Toraja

DOI:

https://doi.org/10.56393/intheos.v5i5.2719

Keywords:

Leadership, Manajement, Premarital Counseling, Shalom Pasangkalua Congregation.

Abstract

Tujuan penulisan artikel ini untuk merancang model manajemen kepemimpinan pendidikan Kristen tentang pentingnya pra-nikah di Gereja Toraja Jemaat Shalom Pasangkalua, Luwu Utara, Sulawesi Selatan. Metode penelitian menggunakan studi kepustakaan. Penulis menelusuri artikel, jurnal, buku, ensiklopedia, yang relevan dengan topik yang dikaji. Hasil penelitian menunjukkan bahwa desain manajemen kepemimpinan yang terintegrasi dengan konteks budaya dan kebutuhan spesifik jemaat, meliputi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan program pra-nikah.  Program ini mencakup landasan Alkitabiah pernikahan, komunikasi dan resolusi konflik, peran suami-istri, persiapan menjadi orang tua, dan menghadapi tantangan pernikahan. Pelaksanaan melibatkan calon pasangan, pendeta, konselor, keluarga, tokoh adat, dan jemaat senior sebagai mentor. Metode pelatihan meliputi konseling individual dan kelompok, diskusi interaktif, studi Alkitab, role-playing, evaluasi berkala, dan lokakarya.  Desain ini diharapkan meningkatkan pemahaman dan partisipasi jemaat dalam program pra-nikah, menghasilkan keluarga-keluarga Kristen yang harmonis dan bertumbuh dalam iman. Program ini diharapkan dapat membantu calon pasangan membangun fondasi yang kuat untuk pernikahan yang bahagia dan berkelanjutan, serta memperkuat nilai-nilai Kristen.

Downloads

Download data is not yet available.

References

A. Sukardi. (2021). Pendidikan Pra-Nikah: Membangun Fondasi Pernikahan yang Kuat. Penerbit Alkitab.

Anderson, M. (2019). Iman dan Keluarga: Membangun Fondasi Spiritual untuk Pernikahan. Thomas Nelson.

Ardi, M., Tulab, T., Yurista, D., & Sariroh, A. (2022). Determinants of family resilience in female-headed families on the north coast of java. Jurnal Ilmiah Al-Syir Ah, 20(2), 237. https://doi.org/10.30984/jis.v20i2.1860

Browning, D. S. (2003). Marriage and modernization: How globalization threatens marriage and what to do about it. Wm. B. Eerdmans Publishing.

Firmansyah, D. (2023). Implementasi program keluarga harapan di kelurahan sawah baru kota tangerang selatan. Sosial Budaya, 20(2), 125. https://doi.org/10.24014/sb.v20i2.27583

Fitriana, A. and Amelia, S. (2021). Struktur kepemilikan keluarga terhadap dividen studi perusahan di indonesia. Jurnal E-Bis (Ekonomi-Bisnis), 5(1), 202-217. https://doi.org/10.37339/e-bis.v5i1.532

Gita Prismadianto, Endrawati, L., & Putra, F. (2025). The Importance of Educational Attainment and Premarital Counseling in Building Family Harmony and Preventing Domestic Violence to Strengthen National Resilience. Tafkir: Interdisciplinary Journal of Islamic Education, 6(2), 305–321. https://doi.org/10.31538/tijie.v6i2.1324

Gultom, A. F. (2024). Objektivisme Nilai dalam Fenomenologi Max Scheler. De Cive : Jurnal Penelitian Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan, 4(4), 141–150. https://doi.org/10.56393/decive.v4i4.2107

Halim, R. (2020). Nilai-Nilai Pernikahan dalam Perspektif Kristen. Jurnal Teologi dan Keluarga, 8 (1), 22.

Haq, K. (2016). Pengaruh pelatihan komunikasi efektif terhadap kemampuan komunikasi. Psikoborneo Jurnal Ilmiah Psikologi, 4(1). https://doi.org/10.30872/psikoborneo.v4i1.3928

Harefa, Y., & Sirait, R. (2021). Komunitas sebagai ruang pembelajaran iman dalam pendidikan Kristen. Jurnal Teologi dan Pelayanan, 12(1), 34–47.

Hidayah, N. (2023). Peran penting bimbingan dan konseling dalam menangani tantangan pernikahan dini: strategi untuk membangun hubungan yang sehat. Ghaidan Jurnal Bimbingan Konseling Islam Dan Kemasyarakatan, 7(2), 243-250. https://doi.org/10.19109/ghaidan.v7i2.21553

Kristian. (2017). Spiritualitas dalam pendidikan pra nikah: Pendekatan pastoral gerejawi. Jurnal Teologi Praktis, 5(2), 88–97.

Kristianto, J. (2019). Strategi pembinaan keluarga muda dalam pelayanan gereja. Jurnal Teologi dan Pelayanan, 10(1), 45–58.

Lanchimba, C. (2023). Exploring factors influencing domestic violence: a comprehensive study on intrafamily dynamics. Frontiers in Psychiatry, 14. https://doi.org/10.3389/fpsyt.2023.1243558

Lubis, W. (2023). Peran konseling pranikah dalam menurunkan angka perceraian di kota tanjung balai. Jurnal Educatio Jurnal Pendidikan Indonesia, 9(2), 995. https://doi.org/10.29210/1202323413

Lumunder, E. M., Retor, E. A., Kreysen, I. F., Bawihu, S. E., Awalo, M. L., & Weol, W. (2024). Pengaruh Penggembalaan Pra Nikah Terhadap Kesiapan Emosional dan Spiritual Pasangan Dalam Memasuki Pernikahan. Atohema: Jurnal Teologi Pastoral Konseling, 1(3), 35-46. https://doi.org/10.70420/vsah1n56

Manalu, B. (2019). Refleksi praksis dalam pendidikan pra nikah: Studi kasus di gereja GKPS. Jurnal Konseling Pastoral, 3(1), 61–74.

Manurung, R., Victoriana, E., & Amadeus, A. (2021). Membangun komunikasi verbal positif dalam keluarga dengan pengelolaan emosi. Aksara Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal, 7(3), 1339. https://doi.org/10.37905/aksara.7.3.1339-1346.2021

Moharrami, I., Pashib, M., Zandi, A., Abbaspour, S., & Torbati, A. (2017). Effect of premarital counseling on shyness and expectations from marriage among medical science students. Bioscience Biotechnology Research Communications, 10(3), 365-371. https://doi.org/10.21786/bbrc/10.3/5

Muhafidin, D. (2021). Local government policies in handling domestic violence (kdrt) during pandemic covid-19. Budapest International Research and Critics Institute (Birci-Journal) Humanities and Social Sciences, 4(1), 541-551. https://doi.org/10.33258/birci.v4i1.1637

Mukti, A. (2021). Strategi Pemerintah dalam Mengembangkan Program Bimbingan Pranikah di Indonesia. Jakarta: Penerbit Kencana.

Muzakki, I. (2023). Sinergitas keluarga, sekolah dan masyarakat terhadap pendidikan di era disrupsi menurut nahlawi. Jurnal Inovasi Pendidikan, 1(3), 360-374. https://doi.org/10.60132/jip.v1i3.133

Nadir, A. (2022). Premarital education: primary prevention for domestic violence. Journal of Islamic Faith and Practice, 4(1), 147-154. https://doi.org/10.18060/26553

Osmer, R. R. (2008). Practical theology: An introduction. Wm. B. Eerdmans Publishing.

Rumengan, J. (2018). Pendidikan iman dalam konteks budaya Minahasa: Pendekatan kontekstual dalam gereja GMIM. Jurnal Kontekstualisasi Injil, 7(1), 15–29.

Saragih, H. (2022). Transformasi dalam pendidikan Kristen: Sebuah pendekatan integratif. Jurnal Pendidikan Teologi, 8(2), 121–138.

Setiawan, F. (2020). Narasi Alkitab dan bimbingan pranikah: Membangun pemahaman teologis relasional. Jurnal Bina Keluarga Kristen, 4(1), 42–58.

Subianto, J. (2013). Peran keluarga, sekolah, dan masyarakat dalam pembentukan karakter berkualitas. Edukasia Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 8(2). https://doi.org/10.21043/edukasia.v8i2.757

Sullivan, J. (2018). Mempersiapkan Pernikahan: Panduan untuk Pasangan Kristen. Zondervan.

Tye, K. (2000). Basics of Christian education. Chalice Press.

Wahyu, A., & Elly, R. (2020). Pengaruh pendidikan pra nikah terhadap kualitas relasi pasangan Kristen di gereja lokal. Jurnal Konseling dan Pendidikan Kristen, 5(2), 112–124.

Zamroni, M. (2019). Pendidikan dan Pembentukan Karakter dalam Keluarga. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Zulfikar, M. and Dewi, D. (2021). Pentingnya pendidikan kewarganegaraan untuk membangun karakter bangsa. Jurnal Pekan Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan, 6(1), 104-115. https://doi.org/10.31932/jpk.v6i1.1171

Downloads

Published

2025-05-29

How to Cite

Pangemanan, N. (2025). Desain Manajemen Kepemimpinan Pendidikan Kristen: Pentingnya Pra Nikah di Gereja Toraja Jemaat Syalom Pasangkalua. In Theos : Jurnal Pendidikan Dan Theologi, 5(5), 224–232. https://doi.org/10.56393/intheos.v5i5.2719

Issue

Section

Articles