Pembinaan Karakter Disiplin Berkendara Melalui Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Dan Budaya Disiplin
DOI:
https://doi.org/10.56393/melior.v2i2.1157Keywords:
Pembinaan Karakter, Disiplin Berkendara, Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan, Budaya DisiplinAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap pembinaan karakter melalui pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan dan budaya disiplin. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitataif. Penelitian dilakukan di Sekolah Menengah Pertama Negeri 4 Candipurodengan subjek penelitian guru Pendidikan Kewarganegaraan dan Kepala Sekolah. Pengumpulan data dengan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan triangulasi sumber. Analisis data dilakukan secara kualitatif model Miles & Huberman melalui tahap pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di Sekolah Menengah Pertama Negeri 4 Candipurosecara eksplisitmelakukan pendidikan karakter disiplin berkendara melalui pembelajaran PKn dengan cara mengintegrasikan pendidikan disiplin berkendara pada pembelajaran norma hukum. Selain itu, di Sekolah Menengah Pertama Negeri 4 Candipuro secara eksplisit dilakukan melakukan pendidikan karakter disiplin berkendara melalui pembiasaan dengan cara menerapkan budaya disiplin berkendara di sekolah.
Downloads
References
Ali, Z. (2007). Sosiologi hukum. Jakarta: Sinar Grafika.
Cholisin. (2010). Membentuk karakter dalam pendidikan hukum warga negara. Makalah, disampaikan dalam seminar nasional “Peran civil society terhadap pendidikan hukum dan penegakan hukum di Indonesia”. Diselenggarakan oleh Anggota Himnas PKn Unviversitas Negeri Malang dan Himpunan Mahasiswa Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan Universitas Negeri Malang. http://staffnew.uny.ac.id/upload/131474282/p enelitian/membentuk+karakter+dala m+pendidikan+hukum+warga+nega ra.pdf.
Daryanto. (2015). Pengelolaan budaya dan iklim sekolah. Yogyakarta: Gava Media.
Dewi, P.D. (2017). Angka kecelakaan lalu lintas Indonesia termasuk tinggi di ASEAN. Antara. 15 November 2017. https://antaranews.com/berita/6649 79/angka-kecelakaan-lalu-lintas-indonesia-termasuk-tinggi-di-asean.
Durkin, M.S. (1999). Epidemology and prevention of traffic injuries to urban children and adolescents. Pediatrics. 103(6). 1-8. DOI: http://dx.doi.org/- 10.1542/peds.103.6.e74.
Gottfredson, G.D. et al. (2005). School climate predictators of school disorder: results from a national study of delinquency preventionin schools. Journal of Research in Crime and Delinquency. 42(4), 412-444. DOI: http://- journals.sagepub.com/doi/abs/10.11 77/0022427804271931.
Hernawati, N. (2017). Pengaruh penerapan sanksi berjenjang terhadap kedisiplinan siswa di SDN Mekarwangi 1 Kecamatan Cihurip Kabupaten Garut. Jurnal Pendidikan UNIGA, 2(1), 10-16. https://journal.uniga.ac.id/- index.php/JP/article/view/12.
Kawuryan, S.P. (2007). Peran mata pelajaran PKn SD sebagai wahana pendidikan hukum bagi anak. Majalah Ilmiah Pembelajaran, 3(1), 49-59. URL: https:- //journal.uny.ac.id/index.php/mip /article/viewFile/6405/5532.
Kerr, David. (1999). Citizenship education in the curriculum: An international review. The School Field, 10(3/4), 5-32. URL: file:///C:/Users/UNY/Downloads/citizenshipeducationinthecurri culum.pdf.
Kuncorowati, P.W. (2009). Menurunnya tingkat kesadaran hukum masyarakat di Indonesia. Jurnal Civics, 6(1), 60-75. DOI: 10.21831/civics.v6i1.5678.
Maftuh, B. & Sapriya. (2005). Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan melalui pemetaan konsep. Jurnal Civicus, 1(5), 319-321.
Marzuki, dkk. (2011). Pembinaan karakter siswa berbasis pendidikan agama. Jurnal Kependidikan, 41(1), 45-53. DOI: https://doi.org/10.21831/jk.v4 1i1.1919.
Miles, M.B. & Huberman, A.M. (1994). Qualitative data analysis: An expanded sourcebook. Oaks, London, Ney Delhi: Sage Publication.
Movanita, A.N.K. (2017). Wakapolri sebut disiplin harus dibangun untuk kurangi kecelakaan. Kompas. 30 Juli 2017. http://nasional.kompas.com/read/2 017/07/30/10381631/wakapolri-sebut-disiplin-harus-dibangun-untukkurangi-kecelakaan.
Ngalimun.(2018).Evaluasi dan penilaianpembelajaran.Yogyakarta:ParamaIlmu. Purnama, A. (2017). Pelajar sering terlibat kecelakaan. Tribun Jogja. 22 Februari 2017. http://jogja.tribunnews.com/- 2017/02/22/pelajar-sering-terlibatkecelakaan.
Ravel, S. (2017a). Akibat pembiaran, angka kecelakaan tumbuh subur. Kompas. 9 Maret 2017. http://otomotif.kompas.com/read/2017/03/09/0722007- 15/akibat.pembiaran.angka.kecelaka an.tumbuh.subur.
Ravel, S. (2017b). Jurus baru polisi tekan kecelakaan lalu lintas. Kompas. 10 Januari 2017. http://otomotif.kompas.- com/read/2017/01/10/171919515/- jurus.baru.polisi.tekan.kecelakaan.lal u.lintas.
Rostanti, Q. (2017). Jumlah kecelakaan di Indonesia empat tahun terakhir. Republika. 02 Mei 2017. http://m.republika.ci.id/berita/nasional/umum/1 7/05/02/opaywe326-jumlah-kecelakaan-di-indonesia-empat-tahun-terakhir.
Sunarso, dkk. (2008). Pendidikan kewarganegaraan. Yogyakarta: UNY Press.
Taylor, L.C. et al. (2004). Academic socialization: understanding parental influences on children’s school-relted development in the early years. Review of General Psychology, 8(3), 163- 178. DOI: https://doi.org/10.1037/- 1089-2680.8.3.163.
Wibowo, A.(2012). Pendidikan karakter: Strategi membangun karakter bangsa berperadaban. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Wuryandani, W. dkk. (2014). Pendidikan karakter disiplin di sekolah dasar. Cakrawala Pendidikan, 33(2), 286-295. DOI: https://doi.org/10.21831/cp.v2 i2.2168.
