Implementasi Tri Pusat Pendidikan Pada Pembelajaran PPKn Untuk Membentuk Karakter Siswa Kelas III Sekolah Dasar
DOI:
https://doi.org/10.56393/kognisi.v3i2.1814Keywords:
Implementasi, Tri Pusat Pendidikan, Pembelajaran PPKnAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan implementasi tri pusat pendidikan dalam pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan di Sekolah Dasar Negeri Banguntapan. Metode kualitatif dengan subjek kepala sekolah, guru, dan siswa. Data diperoleh dari observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil menunjukkan perlunya kolaborasi antara keluarga, sekolah, dan masyarakat. Pendidikan karakter perlu diperbaiki melalui penerapan tri pusat pendidikan dalam Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Pelaksanaan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan telah berjalan baik. Faktor pendukung meliputi lingkungan keluarga positif dan peran sekolah dalam memperkuat pendidikan karakter, dengan dukungan masyarakat. Faktor penghambat termasuk kondisi keluarga yang tidak harmonis, lingkungan sekolah yang kurang memadai, dan lingkungan masyarakat yang buruk dapat merusak karakter siswa. Solusi adalah implementasi Pengajar, Pendidik, dan Pemimpin (3P) yang melibatkan keluarga, sekolah, dan masyarakat untuk mendidik dan membimbing karakter siswa agar melakukan hal-hal benar seperti menjaga persahabatan, mendengarkan orang tua dan guru, serta berinteraksi dengan anak-anak yang baik. Dengan kolaborasi ini diharapkan dapat membentuk karakter siswa yang baik.
Downloads
References
Abshari, R. D. R., Sesanti, N. R., & Rahayu, S. (2021). Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis E-Learning Menggunakan Lifter Learning Management System . Kognisi : Jurnal Penelitian Pendidikan Sekolah Dasar, 1(4). Retrieved from https://journal.actual-insight.com/index.php/kognisi/article/view/347
Arwudarachman, D., Setiadarma, W., dan Marsudi (2015) ‘Pengembangan Media Pembelajaran Audio Visual untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Menggambar Bentuk Siswa Kelas XI’, Jurnal Pendidikan Seni Rupa, 3, pp. 237–243.
Asmara, A. P. (2015) ‘Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Audio Visual Tentang Pembuatan Koloid’, Jurnal Ilmiah Didaktika, 15(2), p. 156.
Darmayanti, T., Setiani, M. Y., dan Oetojo, B. (2007) ‘E-Learning Pada Pendidikan Jarak Jauh: Konsep Yang Mengubah Metode Pembelajaran Di Perguruan Tinggi Di Indonesia’, Jurnal Pendidikan Terbuka dan Jarak Jauh, 8, pp. 99–113.
Dewi, N., Murtinugraha, R. E., dan Arthur, R. (2018) ‘Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Pada Mata Kuliah Teori dan Praktik Plambing di Program Studi S1 PVKB UNJ’, Jurnal PenSil, 7(2), pp. 25–34.
Dimyati dan Mudjiono (2013). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Fedorov, A. (2019) ‘Schools And Universities In Audiovisual Media : Experts ’ Opinions’, Communication today, 10(1), pp. 110–122.
Fitria, A. (2014) ‘Penggunaan Media Audio Visual Dalam Pembelajaran Anak Usia Dini’, Pendidikan, 05(02), pp. 58–62.
Gultom, A. F. (2011). Guru Bukan Buruh. Malang: Servaminora.
Hastuti, A., dan Budianti, Y. (2014) ‘Pengaruh Penggunaan Media Audio Visual Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPA Kelas II SDN Bantargebang II Kota Bekasi’, Pedagogik, II(2), pp. 33–38.
Hayati, N., Ahmad, M. Y. dan Harianto, F. (2017) ‘Hubungan Penggunaan Media Pembelajaran Audio Visual dengan Minat Peserta Didik pada Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMAN 1 Bangkinang Kota’, Jurnal Al-hikmah, 14(2), pp. 160–180.
Kaka, M. M., & Yulianti. (2021). Peran Sekolah Dalam Menanamkan Nilai Karakter Kerja Keras Melalui Pembelajaran Daring. Sistem-Among : Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar, 1(4). Retrieved from https://journal.actual-insight.com/index.php/sistem-among/article/view/356
Mulyasa, E. (2015). Implementasi Kurikulum 2013. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Ode, E. O. (2014) ‘Impact of Audio-Visual (AVs) Resources on Teaching and Learning in Some Selected Private Secondary Schools in Makurdi’, International Journal of Research in Humanities, Arts and Literature (IMPACT: IJRHAL), 2(5), pp. 195–202.
Pratiwi, E. W. (2020). Dampak Covid-19 Terhadap Kegiatan Pembelajaran Online Di Sebuah Perguruan Tinggi Kristen Di Indonesia. Perspektif Ilmu Pendidikan. Vol. 34. Hal 1-8.
Purwono, J., Yutmini, S., dan Anitah, S. (2014). Penggunaan Media Audio-Visual Pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam Di Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Pacitan. Jurnal Teknologi Pendidikan Dan Pembelajaran. Vol. 2. Hal. 127-144.
Semenderiadis, T. and Martidou, R. (2009) ‘Using audiovisual media in nursery school within the framework of the interdisciplinary approach’, Synergies Sud-Est européen n° 2, 1(1), pp. 65– 76.
Sudjana, N., dan Rivai, A. (2013). Media Pengajaran. Bandung: Sinar Baru Algensindo.
Susanto, A. B (2007). A Strategic Management Approach, CSR. Jakarta: The Jakarta Consulting Group.
Widodo, S. A. (2018). Selection of Learning Media Mathematics for Junior School Students. Turkish Online Journal of Educational Technology-TOJET, 17(1), 154–160.
Yusmarwati (2018). Efektifitas Penggunaan Media Audio Visual Terhadap Motivasi Dan Hasil Belajar Mengidentifikasi Unsur-Unsur Cerita Anak Di Kelas V SD Negeri 018 Kubang Jaya Kecamatan Siak Hulu. Jurnal PAJAR (Pendidikan dan Pengajaran). Vol. 2. Hal. 387-394.
