Pengaruh Metode Bercerita Untuk Pembentukan Empati Anak Usia 5-6 Tahun
DOI:
https://doi.org/10.56393/lentera.v1i2.529Keywords:
Empati Anak, Metode BerceritaAbstract
Metode bercerita adalah metode yang paling banyak digunakan dalam pembelaran pada anak usia 5-6 tahun. Dengan bercerita anak akan merasakan, mengimajinasi, sendiri apa yang terjadi di dalam cerita dan lingkungan sekitar terlebih pada pembentukan empati anak. Sehingga lingkungan akan menerima anak dengan baik sesuai dengan perilaku dari anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode bercerita dalam pembentukkan empati pada anak usia 5-6 tahun di TK Dharma Wanita Persatuan 01Bululawang Malang. Rancangan yang digunakan dalam penelitian pre experimental design dengan bentuk one group pre tets-post test design yang melibatkan 20 anak sebagai sampel. Penentuan sampel dilakukan secara random. Pengumpulan data dilakukan selama dan setelah proyek diberikan, dengan menggunakan lembar observasi empati dan dikumentasi dari setiap kegiatan penelitian. Analisis data uji prasyarat analisis dan uji hipotesis . hasil peneltian yaitu Fhitung 180.637 sebesar pada taraf signifikan 000<0,05. Kesimpulanya ada pengaruh metode bercerita terhadap pembentukan empatti anak usia 5-6 tahun.
Downloads
References
Anak, S., & Dini, U. (2019). Peran Orang Tua Dalam Meningkatkan Kecerdasan Spiritual Anak Usia Dini 5-6 Tahun.
Ariska, T. (2018). Pengaruh Metode Bercerita Terhadap Kemampuan Berbahasa Anak Di Paud Sahabat Desa Padang Pelasan Kecamatan Air Periukan Kabupaten Seluma.
Azizah, A. N., & Ali, M. (n.d.). Penanaman nilai moral melalui metode bercerita pada anak usia 5 – 6 tahun di tk khodijah. 1–16.
Di, M., & Kanak, T. (n.d.). Pengembangan empati anak usia dini melalui mendongeng di taman kanak -k anak asyiyah pariaman. 1(1), 1–11.
Hastjarjo, T. D. (2019). Rancangan Eksperimen-Kuasi. Buletin Psikologi, 27(2), 187. https://doi.org/10.22146/buletinpsikologi.38619
Kumoro, I. (2016). Perkembangan Empati Anak Di Tk Dharma Wanita Kendal. November 2015, 129–131.
Kusumastuti, N., & Yogyakarta, U. N. (2017). No Title. 5(2), 162–175.
Limarga, D. M. (2017). Penerapan Metode Bercerita Dengan Media Audio Visual Untuk Meningkatkan Kemampuan Empati Anak Usia Dini Application Storytelling Method With Audio Visual Media To Improve The Ability To Empathize In Early Childhood Students Abstract kemampuan m engetahui perasaan orang lain “ Empati. 3(1).
Magta, M., Pendidikan, F. I., & Ganesha, U. P. (2015). Penerapan Metode Bercerita Berbantuan Media Audio Visual Untuk Meningkatkan Kemampuan jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini. 3(1).
Nugraha, D., Apriliya, S., & Veronicha, R. K. (2017). Kemampuan empati anak usia dini. 1(1), 30–39.
Nurfazrina, S. A., & Muslihin, H. Y. (2020). Analisis Kemampuan Empati Anak Usia 5-6 Tahun ( Literature Review ). 4(2), 285–299.
Pendidikan, J., Pendidikan, F. I., & Ganesha, U. P. (2014). Penerapan Metode Bercerita Berbantuan Media Boneka. 2(1).
Pendidikan, J., Usia, A., & Undiksha, D. (2019). Pengaruh metode bercerita berbasis kearifan lokal terhadap kemampuan empati anak kelompok b. 7(1), 78–87.
Pratama, W., & Simaremare, A. (2016). Pengaruh Metode Bercerita Terhadap Pengembangan Sikap Empati Anak Usia 5-6 Tahun di TK / RA Binmudora Tanjung Morawa T . A 2015 / 2016. 2(2), 42–48.
Salsabila, A. T., Astuti, D. Y., Hafidah, R., & Nurjanah, N. E. (2021). Pengaruh Storytelling dalam Meningkatkan Kemampuan Empati Anak Usia Dini. 10(2), 164–171.
Sukma, K., & Dialektika, P. (2020). Hasil Kemampuan Empati Anak Usia Dini Melalui Metode Bercerita Menggunakan Media E-Bigbook. 8, 156–166.
Sumarni, A., Sofia, A., & Irzalinda, V. (2020). Empati Anak Usia 5-6 Tahun. 6(2), 60–67.
Winangsih, W., Yuniarti, L., & Apriyanti, E. (2018). Jurnal ceria. 1(3), 42–47.
